Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Diduga Korupsi Rp 7,3 Miliar, 5 PNS di Sumba Timur Ditetapkan sebagai Tersangka

Kompas.com - 19/05/2021, 14:46 WIB

WAINGAPU, KOMPAS.com - Kejaksaan Negeri Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), menetapkan lima pegawai negeri sipil (PNS) sebagai tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi pengelolaan keuangan daerah tahun anggaran 2019.

Kelima tersangka itu berinisial MM, AR, YR, HP, dan YW. Mereka merupakan PNS aktif yang bekerja di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Sumba Timur periode 2019.

Baca juga: Rumahnya Terjual Rp 600 Juta, Trianto Akan Sumbang Rp 275 Juta untuk Warga Palestina

Para tersangka diduga menyelewengkan anggaran pembayaran gaji dan tunjangan aparatur sipil negara (ASN) pada Dinas Pendidikan Kabupaten Sumba Timur.

"Diketahui terdapat pembayaran gaji kepada ASN yang sudah tidak berhak karena pensiun, meninggal dunia, mutasi eksternal, dan sebab lainnya (pemberhentian tidak hormat, cuti di luar tanggungan negara) sebesar Rp 919.968.800," kata Kepala Kejaksaan Negeri Sumba Timur Okto Rikardo, dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (19/5/2020) siang.

Selain itu, terdapat kekurangan pembayaran gaji nonguru dan guru TK, SD, dan SMP di Sumba Timur, pada 2019 senilai Rp 6.386.152.100.

Okto menyebutkan, negara mengalami kerugian sebesar Rp 7.306.120.900. Saat ini, kelima tersangka telah ditahan pihak Kejari Sumba Timur.

Baca juga: Kronologi 12 Personel TNI Diserang OTK di Pegunungan Bintang, Ditembak Saat Perbaiki Mobil Mogok

Sementara itu, Kasi Pidsus Kejari Sumba Timur, Imam Rusli mengungkapkan, kelima PNS tersebut disangka Pasal 2 dan Pasal 3 Undang-Undang Tipikor.

"Ancaman hukuman Pasal 3 minimal satu tahun penjara dengan catatan harus mengembalikan kerugian keuangan negara. Kalau Pasal 2 ancaman minimalnya empat tahun (penjara). Pasal 2 dan (Pasal) 3 ancaman maksimalnya tidak ada. Tergantung besarnya kerugian," ujar Imam.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Bayi Laki-laki Ditemukan Meninggal di Tempat Sampah di Jayapura

Bayi Laki-laki Ditemukan Meninggal di Tempat Sampah di Jayapura

Regional
Jelang Ramadhan, 2.092 Peserta Suluk Tarekat Naqsabandiyah di Indonesia Merapat ke Bengkulu

Jelang Ramadhan, 2.092 Peserta Suluk Tarekat Naqsabandiyah di Indonesia Merapat ke Bengkulu

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 5,1 Guncang Lembata NTT

Gempa Bumi Magnitudo 5,1 Guncang Lembata NTT

Regional
Adat Tonggeyamo, Tradisi Menanti Penetapan 1 Ramadhan di Gorontalo

Adat Tonggeyamo, Tradisi Menanti Penetapan 1 Ramadhan di Gorontalo

Regional
Cerita Pria di Probolinggo Saksikan Temannya Ditabrak Kereta Api Saat Pulang Kampung Bersama

Cerita Pria di Probolinggo Saksikan Temannya Ditabrak Kereta Api Saat Pulang Kampung Bersama

Regional
20.000 Warga Antusias Ikuti Shalat Tarawih di Masjid Raya Sheikh Zayed

20.000 Warga Antusias Ikuti Shalat Tarawih di Masjid Raya Sheikh Zayed

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadhan 2023 di Wilayah Provinsi Riau

Jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadhan 2023 di Wilayah Provinsi Riau

Regional
Polisi Dikeroyok Orang Mabuk hingga Patah Kaki di Tempat Hiburan Malam Batam

Polisi Dikeroyok Orang Mabuk hingga Patah Kaki di Tempat Hiburan Malam Batam

Regional
Kronologi Tukang Ojek di Papua Tewas Ditembak KKB, Pelaku Pura-pura Jadi Penumpang

Kronologi Tukang Ojek di Papua Tewas Ditembak KKB, Pelaku Pura-pura Jadi Penumpang

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadhan 2023 di Wilayah Provinsi Bengkulu

Jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadhan 2023 di Wilayah Provinsi Bengkulu

Regional
30 Rumah di Sorong Ludes Terbakar, Api Diduga Berasal dari Kompor

30 Rumah di Sorong Ludes Terbakar, Api Diduga Berasal dari Kompor

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadhan 2023 di Wilayah Sumatera Barat

Jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadhan 2023 di Wilayah Sumatera Barat

Regional
[POPULER NUSANTARA] Skenario Suami Kades Temukan Kardus Berisi Bayi | Kisah Pemuda Asal Kendari Sultra Lolos Jadi Tentara Amerika

[POPULER NUSANTARA] Skenario Suami Kades Temukan Kardus Berisi Bayi | Kisah Pemuda Asal Kendari Sultra Lolos Jadi Tentara Amerika

Regional
Jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadhan 2023 di Wilayah Aceh

Jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadhan 2023 di Wilayah Aceh

Regional
Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 23 Maret 2023: Pagi dan Sore Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 23 Maret 2023: Pagi dan Sore Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke