Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Damanhuri, Penerjemah Al Quran ke Bahasa Dayak Kanayatn

Kompas.com - 02/05/2021, 14:12 WIB
Hendra Cipta,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

Lebih mudah dipahami

Damanhuri menjelaskan, alasan kenapa dia memilih menterjemahkan Al Quran ke dalam bahasa Dayak Kanayatn. Bukan ke dalam bahasa-bahasa Dayak lain.

Menurut Damanhuri, bahasa Dayak Kanayatn lebih mudah dipahami oleh suku Dayak lain dan suku Dayak Kanayatn secara geografis juga tersebar di sejumlah daerah di Kalbar.

“Bahasa Dayak Kanayatn ini dipilih karena mirip dengan bahasa Dayak yang lain, sehingga akan lebih mudah dimengerti,” ucap Daman.

Baca juga: Pemuda Pontianak Ciptakan Aplikasi Belajar Al Quran dengan Kecerdasan Buatan

Damanhuri mengatakan, menerjemahkan Al Quran dari bahasa Indonesia ke bahasa Dayak Kanayatn merupakan hal yang pertama dilakukan di Indonesia.

“Intinya, kami menerjemahkan Al Quran ke bahasa Dayak ini supaya teman-teman kami, terutama yang mualaf, bisa memahami isi Al Quran,” ucap Damanhuri.

Diluncurkan Kemenag

Damanhuri menjelaskan, proses terjemahan Al Quran ke dalam bahasa Dayak Kanayatn telah melalui proses sosialsiasi dan musyawarah selama dua tahun.

Salah satunya dengan pihak Kementerian Agama.

“Setelah proses sosialisasi serta musyawarah selesai, dilanjutkan proses menterjemahkan. Proses ini berlangsung selama enam bulan,” sebut Damanhuri.

Baca juga: Cerita Tukang Parkir yang Foto Pemulung Mengaji hingga Viral karena Ingat Anaknya yang Hafiz Al Quran

Setelah semuanya selesai, lanjut dia, Al Quran terjemahan bahasa Dayak Kanayatn diluncurkan dan dicetak sebanyak 2.000 eksemplar oleh Kementerian Agama RI dan langsung dibagikan ke provinsi lain di Kalimantan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bawa Bendara RMS Saat Nobar Timnas di Ambon, Anak di Bawah Umur Diamankan

Bawa Bendara RMS Saat Nobar Timnas di Ambon, Anak di Bawah Umur Diamankan

Regional
Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Cerita Bripka Leonardo, Polisi yang Ubah Mobil Pribadi Jadi Ambulans Gratis

Regional
Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Kisah Relawan Tagana di Banten, Minim Fasilitas, Sering Pakai Uang Pribadi untuk Tugas

Regional
Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotensi Melakukan Tindak Kejahatan?

Soal Mutilasi di Ciamis, Apakah Orang dengan Gangguan Jiwa Berpotensi Melakukan Tindak Kejahatan?

Regional
Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Sempat Laporkan Mahasiswanya ke Polisi, Rektor Unri: Tak Ada Maksud Mengkriminalisasi

Regional
Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Punya 2 Profesi, Lurah di Prabumulih Jadi Bidan Diduga Malapraktik hingga Pasien Meninggal

Regional
Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Tak Punya Bandara Internasional, Iklim Investasi di Jawa Tengah Dikhawatirkan Terganggu

Regional
Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Bandara Lombok Siap Layani Pemberangkatan 13 Kloter Jemaah Haji 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Ibu di Riau Beri Racun Tikus ke Anak Tirinya gara-gara Sakit Hati Pada Ayah Korban

Regional
Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Rektor Unsa Maju Pilkada 2024 Lewat Partai Gerinda, Sosok Perempuan Pertama

Regional
Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Di Balik Penutupan Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta, Salah Satunya Kendala Bahan Baku Impor

Regional
Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com