Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelasi Satu Dika, Anak Tukang Ojek Kru KRI Nanggala-402, Tulang Punggung Keluarga dan Berencana Lamaran

Kompas.com - 26/04/2021, 18:51 WIB
Hamim,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - Para tetangga silih berganti terus berdatangan ke rumah Margiono dan Sutiah, di Desa Kesamben, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.

Mugiono dan Sutiah adalah orangtua dari Raditaka Margiyansah alias Dika (26), anggota TNI AL berpangkat Kelasi Satu yang menjadi Kru Kapal Selam KRI Nanggala 402 yang tenggelam di utara perairan Bali.

Sejak Kapal Selam KRI Nanggala 402 milik TNI AL dikabarkan hilang kontak dan dinyatakan tenggelam beserta seluruh kru kapal, rumah Mugiono tak pernah sepi dari warga.

Senin (26/4/2021), mulai pagi hari rumah Mugiono yang berukuran 6 x 6 meter persegi, berdinding kalsiboard dan bambu mulai dipenuhi warga yang terus berdatangan.

Baca juga: 53 Awak KRI Nanggala-402 Gugur, Ini Bagian Kapal yang Ditemukan

Sebuah tenda berukuran 4x4 meter dan kursi terpasang di halaman rumah Margiono untuk menampung para warga, tetangga dan kerabat yang datang melayat dan berbelasungkawa.

Di mata kerabat dan tetangganya, Dika dikenal sebagai anak yang berprilaku baik dan tidak sombong.

"Dika itu anaknya baik, meskipun sudah jadi tentara sama tetangga tetap sopan santun, tidak sombong, kalau ketemu orang juga selalu menyapa," kata Darsi, kakak dari ibu Raditaka Margiyansah, kepada Kompas.com, Senin (26/4/2021).

Di mata keluarga, sosok Raditaka Margiyansah merupakan anak yang patuh kepada kedua orangtua, jujur, disiplin dan semangat bekerja.

Hendak lamaran

Mugiono, ayah Dika mengatakan, sejak masih sekolah dirinya selalu mendidik anak anaknya termasuk Dika dan kakaknya serta adik-adiknya untuk berlaku jujur dan disiplin dalam beraktivitas.

"Kalau sekolah berangkatnya selalu tepat waktu, saya yang mengantar sambil berangkat ngojek, saya pekerjaannya kan ngojek sampai dua anak saya jadi TNI AL," kata Mugiono.

Menurutnya, setelah lulus dari SMA Negeri 1 Widang tahun 2015 lalu, Raditaka Margiyansah langsung mendaftar menjadi prajurit TNI AL menyusul kakaknya yang telah menjadi anggota TNI AL terlebih dahulu.

Sebelum bertugas di Kapal Selam KRI Nanggala 402, putra kedua pasangan Mugiono dan Sutiah terlebih dahulu bertugas di KRI Halim Perdanakusuma.

Baca juga: Fakta KRI Nanggala-403 Tenggelam, Terbelah Tiga di Kedalaman 830 Meter, 53 Awak Dipastikan Gugur

Setiap kali libur dan berkesempatan pulang ke rumah, Dika panggilan akrab Raditaka Margiyansah, selalu mengantarkan ibunya yang sedang sakit kontrol ke rumah sakit.

"Kalau pulang sih enggak lama, paling cuma dua hari dan setiap pulang pasti mengantarkan ibunya kontrol ke rumah sakit," ujar dia.

Mugiono mengaku, terakhir kali bertemu Dika sehari sebelum anaknya berangkat bertugas di Kapal Selam KRI Nanggala 402 pada tanggal 5 April 2021.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com