Taufik memprediksi, kebutuhan uang pada periode Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2020.
"Menyiapkan uang tunai sebesar Rp 2,95 triliun. Jumlah itu meningkat 13,59 persen (yoy) dibandingkan tahun sebelumnya Rp 2,59 triliun," kata Taufik.
Baca juga: Kejar Target Vaksinasi, Dinkes Kota Tegal Buka Layanan Malam Hari
Taufik menjelaskan, untuk kebutuhan uang tunai sepanjang tahun 2021 sendiri diprediksi mencapai Rp 15 triliun. Jumlah tersebut meningkat dari realisasi Rp 13 triliun di tahun 2020.
"Jadi kebutuhan Rp 15 triliun itu untuk setahun ini di eks karesidenan Pekalongan. Sedangkan untuk periode Ramadhan dan lebaran di dalamnya disiapkan Rp 2,95 triliun," kata Taufik.
Penyediaan kebutuhan uang tunai tersebut telah memperhatikan kondisi asumsi makro ekonomi terkini dan kebijakan pemerintah dalam pemberian bantuan sosial kepada masyarakat terdampak Covid-19.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.