Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imbas Petasan Meledak di Motor, Polisi Banyumas Sita 6.000 Petasan

Kompas.com - 20/04/2021, 13:50 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Polisi menyita sebanyak 6.000 buah petasan berbagai jenis dari seorang pedagang di Pasar Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Berry menjelaskan, jual beli petasan itu terungkap dari peristiwa meledaknya ratusan petasan yang dibawa seorang ibu-ibu menggunakan sepeda motor di Kecamatan Wangon, Senin (19/4/2021).

"Yang bawa petasan ibu-ibu bernama Supriyatin, warga Kabupaten Cilacap. Petasan kemungkinan meletus karena dibawa dengan karung dan menempel di knalpot," kata Berry di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa (20/4/2021).

Baca juga: Bermain Petasan di Bulan Ramadhan, 27 Anak Diamankan dan Dibina Satpol PP Solo

Peristiwa tersebut juga sempat diabadikan dalam sebuah video dan beredar luas melalui aplikasi perpesanan.

Dalam video berdurasi 40 detik itu, ratusan petasan yang berada di jok belakang meletus.

Rentetan suara letusan itu pun mengundang perhatian warga.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Seseorang yang melihat peristiwa itu langsung berusaha memadamkannya dengan APAR.

"Setelah itu kami melakukan pengambangan dan ternyata petasan itu didapat dari Pasar Ajibarang. Ibu-ibu tersebut membeli petasan sebanyak tiga karton dengan harga Rp 800.000, rencananya mau dijual lagi," ujar Berry.

Baca juga: Polisi Sita 3 Kuintal Bahan Petasan di Magelang, Tersangka Terancam Hukuman Mati

Berbekal keterangan itu, polisi langsung memburu pedagang di Pasar Ajibarang yang diketahui berinisial JN (31), warga Kecamatan Pekuncen.

JN kemudian digelandang ke Satreskrim Polresta Banyumas untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

"Sebenarnya ada dua orang yang menjual, tapi satu orang lagi masih kami cari keberadaannya. Kami juga masih melakukan pengembangan untuk mengetahui petasan-petasan ini didapat dari mana," kata Berry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com