Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di-PHK Saat Pandemi, Pemuda Wonogiri Tanam Semangka Baby Black Sweet Raup Ratusan Juta Rupiah

Kompas.com - 04/03/2021, 11:27 WIB
Muhlis Al Alawi,
Khairina

Tim Redaksi

Tak hanya menguntungkan petani, kata Hendri, penanaman semangka itu juga menyerap tenaga kerja. Bahkan satu tenaga kerja diupah dalam satu bulan sebesar Rp 3 juta.

Sementara itu Heru Budi Santoso, petani lainnya mengaku memilih menanam semangka premium lantaran kepastian harga yang diperoleh dari perusahaan setelah panen. Pasalnya bila menanam semangka biasa, harganya bisa hancur saat panen tiba.

“Tahun 2018 tanam semangka lokal. Produksi banyak tapi harga pasaran hancur. Begitu kita panen biasanya harga jatuh. Saya tanam tiga kali, dua kali hasil tipis dan ketiga harga jatuh (merugi),” kata Heru.

Setelah berkenalan dengan perusahaan buah-buahan di Jakarta, Heru lalu ditawari untuk menanam semangka baby black sweet dengan jaminan harga beli setelah panen. Tertarik dengan tawaran tersebut, Heru lalu mencoba menanam 6.000 pohon dengan hasil panen mencapai 23 ton.

Bila dikalikan dengan harga beli di perusahaan, maka Heru mendapatkan omzet Rp 184 juta dalam sekali panen. Sementara laba yang diperoleh mencapai 40 juta dalam satu kali panen dalam waktu tiga bulan.

Melihat keberhasilan Heru menanam semangka premium, Bupati Wonogiri Joko Sutopo memberikan stimulus modal tanpa bunga kepada kelompok tani asuhan Heru sebesar Rp 350 juta.

Modal itu digunakan untuk menanam 12 ribu tanaman semangka pada lahan 1,6 hektar.

Heru menuturkan, dalam satu hektar lahan yang ditanami semangka baby black sweet bisa menghasilan panen mencapai 54 ton dalam waktu tiga bulan. Maka dengan luas lahan 1,6 hektar, dipredeksi bisa mendapatkan hasil dalam satu kali panen sebesar 82 ton.

Bila dihitung dengan harga beli perusahaan, maka satu kali panen kelompok tani milik Heru bisa meraup omzet Rp 656 juta. Keuntungan dalam panen pertama pun bisa mencapai Rp 306 juta.

Ia menambahkan untuk bertanam semangka premium dirinya banyak melibatkan petani-petani mileneal agar regenerasi dan memiliki inovasi yang maju.

Heru menuturkan saat ini petani di Wonogiri sementara hanya mampu mensuplai semangka premium ke Jakarta lima ton dalam sebulan. Padahal kebutuhan dalam sebulan mencapai 60 ton. “Jadi ini masih sangat terbuka peluangnya bagi petani lain,” jelas Jekek.

Berikan jaminan

Sementara itu Bupati Wonogiri Joko Sutopo menyatakan, pemerintah memberikan jaminan kepada bank lantaran ada kepastian harga beli saat panen semangka dan kejelasan rantai pemasaran dari pelaku usaha.

“Pelaku usaha menjamin harga saat panen maka kepastian rantai pemasarannya sudah jelas. Tinggal hari ini yang dibangun bagaimana mengatasi persoalan klasik yang sering dihadapi petani berupa pembiayaan (modal),” kata Jekek sapaan akrab Joko Sutopo saat menggelar panen perdana semangka baby black sweet di Dusun Marekan, Desa Pule Kecamatan Selogiri, Wonogiri

Jekek mengatakan pemerintah dan DPRD siap membuat kebijakan khusus atau deskresi agar bank memberikan kemudahan modal bagi petani yang akan mengembangkan tanaman semangka premium tersebut. Pasalnya selain mudah perawatan dan penanamannya, keuntungan yang diperoleh jauh lebih besar dibandingkan dengan menanam padi. “Kebetulan hadir BPD Jateng dan BRI yang membrikan sinyal yang luar biasa karena banyak program yang bisa dimanfaatkan petani,” jelas Jekek.

Ia memberikan gambaran bila menanam padi maka penghasilan petani dari panen dalam satu bulan berkisar Rp 1,5 juta. Sementara bila menanam semangka baby black bisa mencapai puluhan juta rupiah. Untuk itu budidaya tanaman hortikultura seperti semangka premium menjadi penting agar meningkatkan pendapatan di luar tanaman pangan.

Jekek menyatakan secara pribadi memberikan modal awal bagi petani tanpa bunga untuk membangun pola pikir petani baru menuju kemandirian. Harapannya, ada perubahan pola pikir petani sehingga tidak terus menerus bertani dengan konvensional.

“Kalau kita berani membangun kemitraan yang profesional di situ pelaku usaha, petani dan pemerintah maka bisa memberikan ruang edukasi yang sangat perspektif kepada petani. Dan ini menjadi basis kemitraan ke depan baik. Kerangka besarnya membangun mindset petani baru menuju kemandirian," katanya.

Menurut Jekek, banyaknya permintaan semangka premium dari kota-kota besar memberikan kesempatan yang besar bagi petani-petani di Wonogiri. Apalagi saat ini Wonogiri memiliki 42 ribu lahan pertanian yang strategis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Ngamuk Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Aksi 'May Day' di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Aksi "May Day" di Semarang Ricuh, Polisi Semprotkan Water Canon Saat Gerbang Didobrak Massa

Regional
Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Ayah di Manggarai Timur Diduga Cabuli Anak Kandung sampai Melahirkan

Regional
Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Daftar ke 4 Parpol, Pj Walkot Bodewin Siap Bertarung di Pilkada Ambon

Regional
Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Culik Warga, Anggota Geng Motor di Lhokseumawe Ditangkap

Regional
Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Buruh Demak Terbagi 2, Ikut Aksi di Semarang atau Jalan Sehat Bersama Pemerintah

Regional
Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Selingkuh Dengan Teman Kantor, Honorer di Bangka Barat Dipecat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com