Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tegang Jelang Dilantik, Eri Cahyadi: Takut Betul dengan Tanggung Jawab...

Kompas.com - 25/02/2021, 21:46 WIB
Ghinan Salman,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya terpilih Eri Cahyadi mengaku tegang jelang pelantikan dirinya di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (25/2/2021) besok.

Terlebih lagi, kata Eri, pelantikan kepala daerah itu bakal digelar pada hari Jumat.

"Ndredeg (gemetar) bukan berarti senang, tapi takut betul dengan tanggung jawab Gusti Allah kepada saya ini, karena saya sebagai pemimpin harus amanah dan bisa menjadi contoh," kata Eri Cahyadi, di kediamannya, Kamis.

"Apalagi, dalam masa pandemi ini, sehingga kholifah atau pemimpin itu bisa membawa negaranya, masyarakatnya bisa keluar dari masa pandemi ini," imbuh Eri.

Baca juga: Ini Kegiatan yang Dilakukan Eri Cahyadi Jelang Dilantik Jadi Wali Kota Surabaya

Oleh karena itu, setelah dia resmi dilantik menjadi Wali Kota Surabaya, Eri mengaku ingin masyarakat Surabaya bisa terlepas dan bisa menghadapi masa pandemi ini bersama-sama.

Ia juga menyadari bahwa pandemi ini tidak akan berakhir tanpa kebersamaan semua pihak.

"Insya Allah kita bisa melewati semua ini bersama-sama. Kalau pemkot, tokoh agama dan semua stakeholder yang ada, masyarakat mempunyai tujuan dan visi yang sama, maka kami yakin akan bisa melewati ini," ujar dia.

Pada kesempatan itu, ia juga mengajak kepada seluruh warga Kota Surabaya untuk bersama-sama menyelesaikan pandemi ini.

"Ayo kita bergandeng tangan, tidak saling menjatuhkan satu sama yang lain, tidak pernah punya pikiran lain, kita bergandeng tangan untuk Surabaya lebih baik lagi ke depannya," pinta Eri.

 

Jelang pelantikan kepala daerah, Eri Cahyadi menggelar acara khataman Al-Quran di kediamannya di daerah Ketintang, Surabaya.

Acara ini digelar sebagai bagian dari ikhtiar agar saat Eri menjabat wali kota, warga Surabaya diberikan ketenangan, kedamaian dan kesejahteraan.

Menurut jadwal, pasangan Eri-Armuji akan dilantik sebagai pasangan wali kota dan wakil wali Kota Surabaya di Gedung Negara Grahadi pada sesi III atau sekitar pukul 16.00 WIB. 

Baca juga: Eri Cahyadi Tak Mau Tinggal di Rumah Dinas Wali Kota Surabaya, Ini Alasannya

Di Pilkada Surabaya 2020, Eri-Armuji yang diusung PDI-P berkontestasi melawan pasangan Machfud-Mujiaman yang diusung koalisi besar 8 partai.

Eri-Armuji unggul atas lawannya Machfud Arifin-Mujiaman yang diusung koalisi besar yang berisi 8 partai, yakni PKB, PPP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat dan Partai Nasdem.

Paslon yang diusung oleh PDI Perjuangan itu meraup suara sebesar 597.540 atau 56,94 persen dari total suara sah Pilkada Surabaya 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com