PALEMBANG, KOMPAS.com - Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru akan melantik enam bupati terpilih secara tatap muka di Griya Agung Palembang yang merupakan rumah dinasnya pada Jumat (26/2/2021) besok.
Herman mengatakan, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebelumnya telah mengeluarkan surat edaran bahwa pelantikan bupati dan wakil bupati di seluruh daerah dilakukan secara virtual.
Namun, Herman khawatir, jika pelantikan dilakukan secara virtual, para calon kepala daerah terkendala sinyal.
"Sehingga saya minta izin ke Kemendagri untuk dilakukan pelantikan secara langsung dikhawatirkan terjadi gangguan sinyal. Karena pelantikan ini merupakan proses yang sakral," kata Herman, Rabu (24/2/2021).
Baca juga: Gubernur Banten Akan Lantik Bupati Serang dan Wali Kota Cilegon Terpilih secara Langsung
Pelantikan secara virtual, menurut Herman, justru dapat menimbulkan kerumunan.
Sebab, para pendukung bupati dan wakil bupati terpilih pasti akan datang langsung ke lokasi acara.
Sementara, jika pelantikan dilakukan di Palembang, kerumunan pasti akan berkurang karena jarak dari daerah ke kota cukup memakan waktu lama.
"Saat pelantikan nanti juga kita ikuti protokol kesehatan, jika di daerah dikhawatirkan massanya tidak terkendali," ujarnya.
Adapun enam bupati dan wakil bupati yang akan dilantik tersebut adalah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) pasangan Kuryana Aziz-Johan Anuar, OKU Timur Lanosin- HM Adi Nugra Purna Yudha, OKU Selatan Popo Ali Martopo-Selhien Abuasir, Ogan Ilir (OI) Panca Wijaya Akbar-Ardani, Musi Rawas (Mura) Ratna Machmud-Suwarti dan Kabupaten pasangan Muratara Devi Suhartoni-Innayatullah.
Baca juga: Lantik Bupati Definitif, Ridwan Kamil Sebut di Bekasi Banyak Godaan
Sementara, untuk Kabupaten PALI pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih belum dilantik lantaran masih bersengketa di Mahkama Konstitusi (MK).
"Untuk PALI sementara tetap dipimpin Pj Bupati," ujarnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.