Terkait kerusakan jalan di Tanjung Bintang itu, plt. Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto mengatakan, jalan itu adalah kawasan industri.
Sehingga, kebanyakan kendaraan yang melintas adalah truk milik sejumlah perusahaan yang ada di kawasan tersebut.
"Jalannya rusak karena yang lewat itu banyak truk. Disitu kawasan industri," kata Nanang.
Nanang yang juga pemenang pilkada Lampung Selatan 2020 itu menambahkan, kerusakan jalan diduga karena truk yang melintas melebihi beban tonase jalan.
Menurut Nanang, beban tonase Jalan Raya Tanjung Bintang itu berkisar antara 6 - 7 ton saja.
Namun, kendaraan yang melintas bisa melebihi tonase, mencapai 20 - 40 ton.
"Sudah saya sampaikan ke dinas perhubungan, untuk mendata kendaraan yang melintas di sana," kata Nanang.
Diberitakan sebelumnya, pasangan suami istri asal Tanjung Bintang menjadi viral setelah melakukan kritik dengan cara jenaka nan kreatif.
Kritik itu dilakukan dengan bergaya bak model di jalan rusak yang merupakan Jalan Poros penghubung Bandar Lampung dengan Tanjung Bintang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.