Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oknum Satpol PP Edarkan Sabu, Saat Ditangkap Ngaku Positif Covid-19

Kompas.com - 04/02/2021, 05:20 WIB
Hamzah Arfah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Dilema sempat dirasakan anggota Satnarkoba Polres Lamongan saat menangkap BP (33), warga Kecamatan Lamongan Kota, Lamongan.

BP ditangkap karena diduga menggunakan dan mengedarkan narkotika jenis sabu, Selasa (2/2/2021).

Ketika dilakukan penangkapan dan sudah diborgol hendak dibawa ke Mapolres Lamongan untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut, BP mengaku sedang menjalani isolasi mandiri usai diketahui positif terpapar Covid-19.

"Saat ditangkap oleh anggota, pas sudah diborgol dan hendak dibawa ke Mako, tiba-tiba dia ngomong positif Covid-19," ujar Kasat Resnarkoba Polres Lamongan AKP Ahmad Khusen, saat dihubungi, Rabu (3/2/2021).

Baca juga: Bupati Terpilih Sabu Raijua, Orient Riwu Kore, Berkewarganegaraan Amerika Serikat

Bahkan, tutur Khusen, pelaku yang merupakan oknum anggota Satpol PP Lamongan tersebut memberikan bukti kepada polisi surat bukti dirinya usai melakukan tes swab dan dinyatakan positif terpapar Covid-19 oleh pihak rumah sakit.

Pihak kepolisian kemudian menghubungi tim Covid-19 hunter Lamongan untuk meminta bantuan mengevakuasi pelaku.

Petugas dengan memakai baju hazmat lengkap kemudian mendatangi lokasi, dengan tetap mendapat pengawasan dan pengawalan ketat dari aparat kepolisian.

"Langsung kami bawa ke rusunawa, tempat pasien Covid-19 melakukan isolasi. Kami sudah koordinasi dengan petugas di sana, tetap kami lakukan pengawasan tentunya," ucap dia.

Sementara guna penyelidikan lebih lanjut, Khusen mengatakan, pihaknya bakal memanfaat teknologi komunikasi.

 

Ia menyatakan, proses penyelidikan nantinya akan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

"Sementara pakai video call. Kalaupun dirasa kurang, kami akan menunggu 14 hari sampai yang bersangkutan sudah selesai isolasi mandiri dan dinyatakan sudah sembuh," tutur Khusen.

Adapun untuk anggota Satresnarkoba Polres Lamongan yang sempat kontak langsung dengan pelaku, langsung dilakukan pemeriksaan tes swab.

Baca juga: Rekor, 10 Orang Meninggal Terpapar Covid-19 di Kabupaten Madiun

Khusen menyatakan, kejadian ini merupakan pengalaman pertama pihaknya menangkap pelaku yang ternyata positif terpapar Covid-19.

Kejadian ini menjadi pembelajaran bagi pihaknya untuk terus memerangi peredaran narkoba di wilayah Lamongan dan sekitarnya.

Dari tangan pelaku, petugas kepolisian menyita barang bukti berupa 1 plastik klip berisi sabu-sabu, 1 plastik klip bekas sabu, korek api, alat hisap sabu, serta satu ponsel.

Pelaku dijerat pihak kepolisian Pasal 112 Ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com