Sehari sebelum ditemukan meninggal, JF menjalani vaksinasi Covid-19.
Usai divaksin pada Kamis (21/1/2021), JF tidak menunjukkan reaksi apapun.
Sehingga, kematian dokter itu disinyalir bukan terjadi karena suntikan vaksin.
Baca juga: Perhimpunan Dokter Paru: Tidak Ada Ruginya Divaksin Covid-19
Masih menurut dokter forensik, tak ada hubungan antara kematian JF dengan suntikan vaksin.
Sebab vaksin dalam bentuk suntikan seharusnya menimbulkan efek dalam waktu singkat.
"Korban divaksin Kamis, meninggal diperkirakan Jumat. Kalau disuntik, pasti reaksinya lebih cepat," kata dokter forensik RS M Hasan Bhayangkara Palembang Indra Nasution melalui telepon, Sabtu (23/1/2021).
Menurutnya, JF meninggal karena penyakit jantung, bukan karena suntikan vaksin.
"Diduga sakit jantung, bukan karena vaksin," kata dia.
Baca juga: Seseorang Bisa Idap Covid-19 meski Sudah Divaksin, Ini Penjelasan Dokter