PURWOKERTO, KOMPAS.com - Sebanyak 48 lansia di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, dinyatakan positif Covid-19 usai menjalani tes cepat antigen massal, Senin (18/1/2021).
Bupati Banyumas Achmad Husein memaparkan, total sebanyak 3.544 lansia yang tersebar di 80 desa/kelurahan menjalani tes cepat antigen secara serentak.
"Dari jumlah tersebut, 3.496 orang hasilnya negatif Covid-19 dan 48 orang positif," kata Husein kepada wartawan, Senin malam.
Baca juga: Kesaksian Bupati Banyumas Hadapi Covid-19 yang Menimpa Anaknya
Dari 48 orang tersebut, sebanyak 20 di antaranya bergejala dan 28 lainnya tidak bergejala.
Husein menambahkan, 48 orang yang positif Covid-19 dari hasil tes cepat akan menjalani tes swab PCR.
"Yang tidak bergejala kami minta karantina mandiri, yang bergejala karantina di Baturraden (tempat karantina yang disiapkan Pemkab). Kalau dari hasil tes swab PCR positif, akan dirawat di rumah sakit," ujar Husein.
Baca juga: Bupati Banyumas Pertimbangkan Sanksi Bagi yang Menolak Vaksin Covid-19, Jika ....
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 4.000 lansia dengan komorbid di Kabupaten Banyumas ditargetkan menjalani tes cepat antigen Covid-19 secara serentak, Senin (18/1/2021).
Husein mengatakan, tes cepat dilakukan untuk melindungi lansia dari paparan Covid-19.
"Lansia sangat rentan, 90 persen yang meninggal lansia dengan komorbid, 10 persen komorbid usia produktif," kata Husein di sela pemantaun tes cepat antigen di Kelurahan Sumampir, Kecamatan Purwokerto Utara.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.