Ia pun mengatur strategi untuk melarikan diri. LL izin pergi mandi dan berhasil kabur dari wisma tersebut.
"Dari situ mi ini anak-anak berinisiatif untuk lari. Ketika renggang pengawasannya ibu Lia dan ibu Niken di sebelah kamarnya dia (pura-pura) izin pergi mandi."
"Akhirnya dia berhasil kabur dan di tempat jualannya orang dia sembunyi," ujar Lukman.
Baca juga: Sediakan PSK dan Bilik Asmara di Warung Kopi, Pria Ini Ditangkap
Sementara itu saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Kota Makassar Andi Tenri Palallo mengatakan telah melaporkan kasus tersebut ke polisi.
Menurutnya kasus perdagangan perempuan di Makassar bukan pertama kali terjadi dan sudah ada beberapa korban dengan kasus yang sama.
"Setelah menerima laporan ini kami telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian, sekarang sudah tahap penyelidikan pengambilan BAP," ujar Tenri.
Baca juga: Fakta Baru PSK Tewas Saat Layani Tamu, Terima 6 Pelanggan, Sempat Dilarang Suami
Ia menbenakan jika korban LL masih di rumah aman dan pihaknya akan mendatangkan psikolog untuk mendampingi korban.
"Ini sudah masuk kategori human trafficking. Kita akan mendatangkan psikolog untuk memeriksa kondisi anak ini," tutur Tenri.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Himawan | Editor: Dony Aprian)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.