SORONG, KOMPAS.com - Anak buah kapal (ABK) TB MS Papua 1, Parkum (40), yang hilang setelah melompat ke laut di perairan Selat Sele, Sorong, Papua Barat, ditemukan tewas.
Korban ditemukan oleh tim SAR setelah tiga hari hilang.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Sorong Mochammad Arifin mengatakan, korban ditemukan Sabtu (28/11/2020) pukul 11.10 WIT, sekitar 2 mil dari lokasi jatuhnya korban.
Baca juga: Perompak Kapal Beraksi di Perairan Sorong, Satu ABK Hilang Loncat ke Laut
Korban diduga melompat dari kapal TB MS Papua 1 Tugboat penarik tongkang telah terjadi perompakan di atas kapal.
"Korban kami temukan dalam kondisi meninggal dunia sedang terapung di air laut. Jasad korban kemudian dievakuasi ke daratan pantai untuk segera dievaksuasi ke Sorong," kata Mochammad Arifin, saat dihubungi lewat telepon selularnya, Sabtu.
Jasad korban kemudian dievakuasi dengan kapal milik Basarnas Sorong RB 221 ke pelabuhan perikanan Sorong, selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Sele Be Solu untuk otopsi.
Baca juga: 3 Hari Terkatung-katung di Laut, 7 ABK KM Ayska Ditemukan Kelaparan
Sebelumnya diberitakan, kasus perompakan diduga terjadi di perairan laut Selat Sele Sorong, Papua Barat, di kapal TB MS Papua 1 bermuatan sembako dan bahan bangunan, Kamis (26/11/2020) pukul 04.30 WIT.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.