Selain Zulki ada pula Bachtiarrisyad yang rutin melakukan donor darah.
“Terakhir bulan 8 kemarin karena ada saudara dari teman yang membutuhkan,” kata pria yang kerap disapa Icad ini.
Dia berencana akan melakukan donor darah lagi bulan ini atau bulan depan. Sebab dia punya jadwal rutin 3 bulan sekali.
Icad melakukan donor darah murni untuk beramal dan merasapsti ada yang butuh darah.
“Biasanya donor, donor aja. Soalnya pasti ada yang butuh. Beramal dari donor,” katanya. Selama pandemi Icad sempat merasa was-was.
“Tapi yakin aja. Orang PMI kan harusnya paham protokol Covid-19,” ungkapnya.
Kepala Unit Tranfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia KotaJambi dr Junika Permana mengatakan pendonor tidak perlu khawatir. PMI menerapkan prosedur tetap atau protap untuk pencegahan Covid-19.
“Pada prinsipnya protapnya tidak jauh beda dengan guguscovid-19. Seperti pemakaian APD, cuci lengan, cuci tangan, ditambah ada formkhusus untuk diisi pendonor terkait pemantauan Covid-19,” katanya.
Dia mengatakan bagi yang ingin donor bisa langsung datang ke PMI.
"Sedapat mungkin sebelum ada yang butuh darah. Dengan demikian ketika ada pasien butuh darah, PMI punya stok darah dan dengan begitu kebutuhan pasienlebih cepat tertangani," katanya.
Dia mengatakan PMI melayani seluruh rumah sakit yang membutuhkan darah baik di Provinsi, Kabupaten, Kota bahkan sampai Bayung Lincir yang masuk Provinsi Sumatera Selatan.
"Karena secara geografis mereka lebih dekat aksesnya ke Jambi," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.