KARANGANYAR, KOMPAS.com - Dimas Hafid Karyono (28), warga Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah sukses mengembangkan budidaya tanaman bonsai kelapa.
Bahkan, tanaman bonsai kelapanya itu sudah dijual ke berbagai daerah di Indonesia. Meliputi Kalimantan, Sumatera, Lombok dan kota besar lainnya.
Dalam satu bulan, Dimas bisa mendapatkan omzet penjualan tanaman bonsai kelapa sebesar Rp 4 juta.
Dimas menceritakan, mulai mengembangkan budidaya tanaman bonsai kelapa sejak Covid-19 mewabah di Tanah Air.
Baca juga: Cerita Uus, Lulusan SD yang Sukses berkat WFH dan Tanaman Hias
Kala itu, dia bingung karena mencari pekerjaan saat itu susah. Sedangkan di rumah tidak ada kegiatan.
Dimas iseng membuka tutorial cara budidaya tanaman bonsai kelapa dari tayangan di YouTube.
"Belajar (buat bonsai kelapa) sendiri. Cuma lihat Youtube aja. Awalnya susah dan sulit. Kalau dipelajari tidak ada yang susah," kata Dimas ditemui di Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa (24/11/2020).
Dimas mengatakan, baru empat bulan terakhir bisa menjual bibit bonsai kelapa yang dibudidayakan ke berbagai daerah di Indonesia.
Pertama kali bibit bonsai kelapa dijual lewat media sosial.
Seiring perkembangan dan sering mengikuti pameran, banyak pembeli yang langsung menghubungi dirinya.
Baca juga: Bermodal Rp 6 Juta, Kini Adil Sukses Buka Usaha Lalapan Beromzet Rp 30 Juta, Ini Rahasianya
Menurut Dimas, budidaya bonsai kelapa tidak membutuhkan modal besar. Bahan-bahan yang digunakan semua mudah didapatkan di pasaran.
"Kalau biaya tidak begitu banyak. Ibaratnya di pasar harga Rp 7.000, Rp 5.000 sudah dapat satu kelapa," terangnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.