Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/11/2020, 07:00 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KARANGANYAR, KOMPAS.com - Dimas Hafid Karyono (28), warga Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah sukses mengembangkan budidaya tanaman bonsai kelapa.

Bahkan, tanaman bonsai kelapanya itu sudah dijual ke berbagai daerah di Indonesia. Meliputi Kalimantan, Sumatera, Lombok dan kota besar lainnya.

Dalam satu bulan, Dimas bisa mendapatkan omzet penjualan tanaman bonsai kelapa sebesar Rp 4 juta.

Dimas menceritakan, mulai mengembangkan budidaya tanaman bonsai kelapa sejak  Covid-19 mewabah di Tanah Air.

Baca juga: Cerita Uus, Lulusan SD yang Sukses berkat WFH dan Tanaman Hias

Kala itu, dia bingung karena mencari pekerjaan saat itu susah. Sedangkan di rumah tidak ada kegiatan.

Dimas iseng membuka tutorial cara budidaya tanaman bonsai kelapa dari tayangan di YouTube.

"Belajar (buat bonsai kelapa) sendiri. Cuma lihat Youtube aja. Awalnya susah dan sulit. Kalau dipelajari tidak ada yang susah," kata Dimas ditemui di Karanganyar, Jawa Tengah, Selasa (24/11/2020).

Dimas mengatakan, baru empat bulan terakhir bisa menjual bibit bonsai kelapa yang dibudidayakan ke berbagai daerah di Indonesia.

Pertama kali bibit bonsai kelapa dijual lewat media sosial.

Seiring perkembangan dan sering mengikuti pameran, banyak pembeli yang langsung menghubungi dirinya.

Baca juga: Bermodal Rp 6 Juta, Kini Adil Sukses Buka Usaha Lalapan Beromzet Rp 30 Juta, Ini Rahasianya

Menurut Dimas, budidaya bonsai kelapa tidak membutuhkan modal besar. Bahan-bahan yang digunakan semua mudah didapatkan di pasaran.

"Kalau biaya tidak begitu banyak. Ibaratnya di pasar harga Rp 7.000, Rp 5.000 sudah dapat satu kelapa," terangnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com