Kemudian, Jovi memukul Daren menggunakan tangan ke leher korban.
Tak terima dengan apa yang dialaminya, Daren kemudian menghubungi rekannya, Ofi Sabu.
Beberapa saat kemudian, warga Desa Oebola Dalam datang hingga terjadi aksi saling serang dengan warga Desa Camplong I.
"Satu orang warga Desa Oebola Dalam meninggal dunia akibat benda tajam terkena anak panah," ujar Randy, saat dikonfirmasi, Senin (16/11/2020).
Baca juga: Pengakuan Pria Beristri yang Setubuhi Siswi SMA: Dia Jual, Saya Beli Rp 500.000
Korban meninggal bernama Antoninus Batmaro (35), sementara empat warga yang mengalami luka-luka bernama Vester Klau, Karel Utan, Pati Utan, dan Silvester Seran. Semua korban merupakan warga Desa Oebola Dalam.
Saat ini polisi masih memeriksa sejumlah saksi terkait dengan kejadian tersebut. Selain itu, polisi juga mengamankan barang bukti anak panah.
"Kita masih mencari pelaku yang terlibat dalam kasus ini," ujarnya.
Baca juga: Sering Diejek Teman karena Tinggal di Bekas Kandang Ayam, Siswi SMK Ini Mengaku Sudah Kebal
(Penulis : Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor : David Oliver Purba)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.