Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Pemulung Positif Covid-19, Satu Orang Melarikan Diri dan Masih Berkeliaran

Kompas.com - 20/10/2020, 17:43 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Sebanyak enam orang pemulung di Kota Ambon terkonfirmasi positif Covid-19.

Namun ketika dijemput untuk menjalani karantina, salah satu dari pemulung itu justru melarikan diri.

Kini, keberadaan pemulung positif Covid-19 tersebut masih belum diketahui.

Baca juga: Kabur Saat Dibawa ke Pusat Karantina, Satgas Belum Temukan Pemulung Positif Covid-19

Minta warga melapor

Ilustrasi tanda tanyaThinkstock Ilustrasi tanda tanya
Kepala Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Ambon Joy Adriansz mengemukakan, tim melakukan upaya maksimal untuk mencari pemulung itu.

Joy pun berkoordinasi dengan warga di tingkat RT dan RT.

"Sementara sudah ditindaklanjuti ke satuan tugas di tingkat RT dan RW, kita berharap segera ditemukan," kata dia.

Ia juga meminta, warga melaporkan pada pihak berwajib jika melihat pemulung positif Covid-19 itu berada di sekitar wilayah mereka.

"Kami juga berharap warga setempat dapat menginformasikan kalau melihat atau mengetahui keberadaan pemulung itu," ujar dia.

Baca juga: Pembeli Soto Ternyata Positif Covid-19, Pedagang Tertular, Konsumen Lain Diminta Melapor

 

Ilustrasi petugas medisDok. Diskominfo Kabupaten Bangli Ilustrasi petugas medis
Kabur saat dibawa ke pusat karantina

Joy menuturkan, awalnya ada enam pemulung yang diketahui positif Covid-19 pada Kamis (15/10/2020).

Tim satgas kemudian menjemput para pemulung tersebut di tempat tinggal mereka di Kudamati, Kecamatan Nusaniwe.

Tetapi ketika dijemput, satu orang pemulung melarikan diri.

Sehingga, tim hanya bisa membawa lima orang pemulung ke pusat karantina.

Hingga saat ini, tim satgas masih melakukan pencarian terhadap satu pemulung positif Covid-19 yang masih berkeliaran.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty | Editor: Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com