Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Anggota DPRD dan ASN Baubau Diduga Pesta Miras

Kompas.com - 21/09/2020, 16:59 WIB
Defriatno Neke,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BAUBAU, KOMPAS.com – Sebuah video seorang anggota DPRD dan seorang aparatur sipil negara (ASN) Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, yang diduga sedang melakukan pesta miras viral di media sosial.

Dalam video tersebut terlihat legislator perempuan berinisial NA bersama ASN berinisial FN duduk bersama temannya.

Di depan mereka terlihat beberapa botol minuman keras.

Baca juga: 5 Mayat ABK di Freezer Diduga Tewas Usai Pesta Miras Oplosan

Namun, NA membantah telah ikut dalam pesta minuman keras. Saat itu, dia mengaku sedang menghadiri acara peresmian tempat usaha milik temannya.

“Kegiatan tersebut secara keseluruhan hanyalah aktivitas kumpul biasa tanpa ada pesta miras sebagaimana ramai diberitakan,” kata NA lewat keterangan tertulisnya, Senin (21/9/2020). 

NA juga membantah telah melakukan tindakan tidak senonoh dengan FN.

“Faktanya video tersebut hanya memperlihatkan situasi saya sedang berbincang sambil berbisik kepada rekan saya,” ujarnya. 

Baca juga: Siswi SMA Diperkosa 8 Pria Mabuk di Pinggir Sungai, Bermula dari Bergabung di Pesta Miras

Dia menambahkan, bersama keluarga sedang mempertimbangkan upaya langkah hukum dalam menyelesaikan masalah ini serta memulihkan kembali nama baiknya.

Sedangkan Ketua Dewan Pimpinan Cabang PDI-P Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, mengatakan sudah menggelar rapat pleno terkait beredarnya video kadernya tersebut.

Hasilnya, PDI-P Baubau akan menegur NA.

Namun, PDI-P Baubau juga mempersilakan anggota DPRD itu untuk mengambil langkah hukum.

Baca juga: Gelar Pesta Miras dari Pagi hingga Sore, Pemuda Ini Ditikam Teman

Saat ini, Ahmad Monianse menyebut NA sedang berada di luar kota untuk menjalankan tugas.

Politikus perempuan itu akan diminta keterangan setelah kembali ke Baubau.

"Kami hanya ingin klarifikasi tentang kebenaran atau mungkin ada aspirasi yang disampaikan sehubungan peristiwa ini seperti apa,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com