Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Motif Ibu-ibu Gunting Bendera Merah Putih, Polda Jabar: Mengingatkan Anaknya yang Disabilitas

Kompas.com - 17/09/2020, 05:35 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Empat orang ibu-ibu yang diduga sebagai pelaku perusakan bendera Merah Putih di Sumedang, Jawa Barat, diamankan polisi.

Mereka di antaranya adalah ISR (36), warga Perum Bumi Mekar Jaya Indah RT 02 RW 09, Desa Mekarjaya, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang.

Kemudian, DYH (30), warga Dusun Gawiru RT 03 RW 06, Desa Padasuka, Kecamatan Sumedang Utara, Kabupaten Sumedang.

Selanjutnya, PO (40), warga Dusun Cikondang RT 02 RW 02, Desa Tanjungwangi, Kecamatan Tanjungmedar, dan AN (51), warga Dusun Tarajumas RT 04 RW 05, Desa Sukamukti, Kecamatan Tanjungmedar, Kabupaten Sumedang.

Baca juga: Video Viral di Medsos, Empat Ibu di Sumedang Gunting Bendera Merah Putih

Dari pemeriksaan yang dilakukan polisi, motif pelaku melakukan perusakan bendera Merah Putih tersebut ternyata karena ingin memberikan efek jera kepada anaknya.

Sebab, anaknya yang mengalami disabilitas atau autis itu diketahui selalu membawa bendera tersebut dalam kesehariannya.

Sehingga dengan dipotong-potong itu, pelaku berharap anaknya tidak lagi melakukan hal serupa.

"Dari pemeriksaan bahwa seorang ibu yang menyobek (menggunting) bendera tersebut adalah untuk mengingatkan atau memberi efek jera kepada anaknya yang disabilitas," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A. Chaniago dilansir dari TribunJakarta, Rabu (16/9/2020).

"Karena mungkin sudah terlalu lama melakukan hal tersebut, ibunya marah, maka diguntinglah bendera tersebut di depan anaknya," tambahnya.

Baca juga: Diduga Salah Tangkap, Bocah 13 Tahun Babak Belur Dianiaya Polisi, Polda: Tidak Sengaja

Meski demikian, pihaknya hingga saat ini masih berusaha melakukan pendalaman penyelidikan.

 

Selain mengamankan empat pelaku, dalam kasus tersebut pihaknya juga mengaku sudah mengamankan barang bukti berupa gunting dan ponsel yang digunakan untuk melakukan perusakan bendera dan perekaman.

"Terkait ada atau tidaknya unsur pidana, kita lihat saja hasilnya dari hasil pemeriksaan," ucapnya.

Sementara dari keempat pelaku yang diamankan itu, lanjut dia, diketahui memiliki peran masing-masing.

Untuk pelaku yang melakukan pengguntingan bendera diketahui adalah PO (40).

Wanita yang mengunggah video dan yang merekam adalah ISR (36) serta DYH (30).

Sedangkan AN (51) berperan sebagai orang yang memegangi bendera.

Baca juga: Kapal China Kembali Masuk Laut Natuna, Menolak Pergi Meski Sudah Diusir Bakamla

Seperti diketahui rekaman video yang memperlihatkan beberapa orang ibu-ibu melakukan perusakan bendera Merah Putih itu viral di media sosial.

Dalam video tersebut, setelah mereka gunting bendera itu dengan ukuran kecil-kecil lalu dihambur-hamburkan ke atas dan dilakukan di hadapan anaknya.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Viral Video Sejumlah Ibu Gunting Bendera Merah Putih, Ternyata Karena Dengarkan Saran dari Guru Les

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com