Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PWI Jateng Desak Polisi Usut Kasus Pengeroyokan 2 Wartawan di Brebes

Kompas.com - 02/09/2020, 20:01 WIB
Tresno Setiadi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah mendesak polisi mengusut kasus pengeroyokan terhadap dua wartawan di Brebes.

Ketua PWI Jateng Amir Machmud NS mengatakan, pengeroyokan terhadap dua wartawan di Brebes merupakan tindakan tidak beradab.

"Kami mengecam keras tindakan main hakim sendiri, dan kami meminta pihak berwenang mengusut tuntas kasus ini," kata Eko kepada wartawan, Rabu (2/9/2020).

Baca juga: Dikeroyok Saat Liputan, Dua Wartawan di Brebes Melapor ke Polisi

Pihaknya siap memberikan pendampingan hukum agar pelaku pengeroyokan segera diproses hukum.

"Tim pembelaan wartawan PWI Jateng siap memberikan pendampingan hukum," kata Amir, dalam pernyataan sikap tertulisnya.

Amir meminta semua anggota masyarakat dan aparat hukum memahami seorang wartawan dalam menjalankan aktivitas jurnalistik dilindungi oleh Undang-Undang Pers Nomor 40 tahun 1999.

Baca juga: Polisi Kebut Pemberkasan Perkara Pengeroyokan dan Perusakan Midodareni di Solo

Diberitakan sebelumnya, dua wartawan menjadi korban pengeroyokan oleh sekelompok orang saat melakukan peliputan di Balai Desa Cimohong, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Rabu (2/9/2020).

Informasi yang diterima Kompas.com, korban pertama bernama Agus Supramono wartawan Semarang TV harus dilarikan ke RSUD Brebes karena mengalami luka di kepala dan pelipis mata.

Sementara korban lainnya, Eko Fidiyanto, wartawan Radar Tegal hanya mengalami luka ringan dan kacamata yang dikenakannya pecah.

Akibat kejadian itu, kedua korban didampingi kuasa hukum dan rekan seprofesi melapor ke Polres Brebes.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com