Wanita Gangguan Jiwa Melahirkan di SPBU, Bayi Tergeletak di Atas Tanah dan Tali Pusar Masih Menempel

KOMPAS.com- Seorang wanita berinisial E (37) diduga mengalami gangguan jiwa dan melahirkan di SPBU Sumber Mas, Jalan Raya Pantura, Kecamatan Kadanghaur, Indramayu, Jawa Barat.

Lantaran diduga melahirkan tanpa pertolongan, saat didatangi, kondisi E dan bayinya memprihatinkan.

Sang bayi tergeletak di atas tanah dengan kondisi tali pusar masih menempel di rahim ibunya.

Baca juga: Tangis Arianti Pecah, Bayinya Meninggal, Terlambat Ditangani karena Harus Rapid Test Covid-19

Diduga warga Jakarta Utara

Kompas.com/ALWI Petugas kepolisian Indramayu, Jawa Barat, setelah melakukan proses evakuasi perempuan melahirkan di SPBU diduga alami gangguan jiwa.

Wanita dengan gangguan jiwa tersebut, kata dia, diduga merupakan warga Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara.

E bahkan berpindah-pindah tempat untuk tidur.

"Menurut informasi, bahwa saudara E ini yang melahirkan bayi tersebut, diduga mengalami gangguan jiwa dan menurut keterangan anggota Polsek Kandanghaur, dirinya (E) pernah beristirahat di Polsek Kandanghaur," ujar Iwa, Senin (31/8/2020).

Baca juga: Wanita Gangguan Jiwa Melahirkan Tanpa Pertolongan di SPBU

SHUTTERSTOCK Ilustrasi bayi.

Bayi tergeletak di atas tanah

Iwa mengatakan, E melahirkan di SPBU pada Minggu (30/8/2020) malam. E diduga melahirkan anaknya tanpa pertolongan.

Polisi mengetahui kejadian itu usai mendapatkan laporan dari masyarakat setempat.

Petugas kemudian mendatangi lokasi untuk memastikan. Mereka mendapati seorang bayi perempuan tergeletak di atas tanah dalam kondisi hidup.

Tali pusar bayi perempuan itu juga masih menempel di rahim ibunya

“Saat pihak kepolisian melakukan pertolongan, bayi tersebut tergeletak di atas tanah dan Ibunya tersebut sedang duduk di SPBU tersebut, tepatnya di pos jaga," kata Iwa.

Baca juga: Aksi Heroik Perawat Menolong Tunawisma Melahirkan di Pinggir Jalan

Ibu dan bayi dirawat

SHUTTERSTOCK Ilustrasi rumah sakit

"Kemudian bayi tersebut langsung dibawa ke mobil patroli menuju Puskesmas Kandanghaur. Sedangkan ibunya dibawa mobil ambulans ke RS Bhayangkara Losarang Indramayu," kata Iwa.

Ibu dan bayinya, kata Iwa, dalam kondisi sehat dan kini masih dirawat.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Majalengka, Mohamad Umar Alwi | Editor: Abba Gabrilin)