Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Adik Ipar Edo Kondologit Tewas di Tahanan, Ditembak dan Dianiaya di Dalam Sel

Kompas.com - 31/08/2020, 11:32 WIB
Setyo Puji

Editor

 

Dianiaya di dalam sel

Misbhacul mengatakan, korban ditahan di dalam sel Mapolres Sorong untuk kepentingan interogasi.

Namun naas, ketika berada di dalam sel itu korban justru diduga dianiaya tahanan lain berinisial C hingga tewas.

Saat kejadian itu, petugas yang berjaga sempat berusaha mengevakuasi korban untuk dibawa ke rumah sakit.

Tapi akibat luka yang dideritanya itu cukup parah, akhirnya nyawa korban tak berhasil diselamatkan.

"Saat ini polisi sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut. Satu tersangka inisial C sudah mengakui perbuatannya," jelasnya.

"Usai menganiaya korban hingga tak sadarkan diri itu, tersangka sempat memanggil petugas piket jaga, "Pak...Pak, ada tahanan yang lemas'. Korban kemudian dibawa ke rumah sakit tapi sudah meninggal dunia," terangnya.

Baca juga: Polda Papua Barat Bentuk Tim Selidiki Tewasnya Ipar Edo Kondologit

Edo Kondologit tak terima

Mendapat kabar adik iparnya tewas secara mengenaskan di dalam tahanan itu, Edo Kondologit geram. Terlebih lagi korban saat itu belum terbukti kesalahannya.

Terlepas apapun alasan polisi atas tewasnya korban, ia tidak terima dan akan menuntut keadilan.

Kemarahan Edo terhadap aparat kepolisian itu diketahui juga sempat viral di media sosial.

"Kita menuntut keadilan, keluarga akan proses ini. Kita akan menuntut Propam menuntut polda, polsek," ujar Edo.

Penulis : Kontributor Sorong, Maichel | Editor : David Oliver Purba

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com