ASN di Polman Rela Sisihkan Gaji agar Bisa Bagikan Bendera ke Warga Pulau Terpencil

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com – Abdul Razak, seorang penyuluh agama kecamatan di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat, memiliki cara unik dalam menyambut HUT ke-75 Republik Indonesia.

ASN di Kantor Kementerian Agama Polewali Mandar ini rela menyisihkan sebagian gajinya untuk membeli ratusan bendera merah putih.

Bendera tersebut bukan untuk dipasang di rumahnya, melainkan dibagi-bagikan secara gratis kepada warga di wilayah pulau-pulau terpencil.

Baca juga: Cerita Siswa SMA Selamatkan Bendera Merah Putih yang Hanyut di Parit, hingga Diganjar Penghargaan

Semisal di Dusun Lendang di Pulau Battoa, pulau terpencil dalam Kecamatan Binuang, Polewali Mandar.

“Dengan menyemarakkan semangat merah putih hingga ke pelosok desa dan pulau terpencil, semoga nasionalisme bangsa bisa semakin kokoh dan tidak terkoyak oleh apa pun,” kata Abdul Razak saat ditemui, Minggu (16/8/2020).

KOMPAS.COM/JUNAEDI ASN Rela Potong Gaji Demi Bagikan Bendera Ke Pulau-Pulau Terpencil

Kegiatan bagi-bagi bendera ini sudah lama diniatkan Abdul Razak.

Jauh sebelum perayaan 17 Agustus, dia sudah menyisihkan sejumlah uang dari gajinya sebesar Rp 2,9 juta untuk membeli bendera.

Baca juga: Saat Bendera Bulan Bintang yang Berkibar di Langit Aceh Diturunkan

Karena perayaan hari kemerdekaan Indonesia kali ini masih dalam kondisi wabah Covid-19, Abdul Razak mendatangi satu demi satu rumah warga di pulau terpencil itu untuk dibagikan bendera.