KUPANG, KOMPAS.com - JCT, warga Kecamatan Noebeba, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Nusa Tenggara Timur (NTT), tega membunuh istrinya, AYT, Kamis (13/8/2020).
Pria yang berprofesi sebagai petani itu menghabisi nyawa istrinya menggunakan sebilah parang karena emosi dimarahi oleh korban.
"Kasus suami bunuh istri itu terjadi tadi malam," ungkap Kasat Reskrim Polres TTS Hendricka Bahtera saat dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Jumat (14/8/2020).
Baca juga: Anaknya Ngotot Gugat Warisan, Ibu Ningsih: Dia Harus Bayar Air Susu Saya
Kasus pembunuhan itu bermula ketika JCT bersama istri dan ketiga anaknya menimba air dan mencuci pakaian di sumur dekat rumah mereka.
Setelah tiba di sumur, sang istri sempat menyuruh JCT pergi untuk membersihkan kebun.
Namun, JCT menolak sehingga membuat istrinya marah-marah.
Lantaran emosi, JCT yang saat itu sedang memegang sebilah parang, langsung membacok istrinya berulang kali hingga korban tewas di tempat.
"Usai membunuh istrinya, pelaku (JCT) lalu membuang parang dan melarikan diri," kata Bahtera.
Baca juga: Hanya dalam 11 Menit, Uang Rp 44 Juta Milik Nasabah Bank yang Dikumpulkan 8 Tahun Raib