Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/08/2020, 11:29 WIB
Moh. SyafiĆ­,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Zainuddin (49), nasabah salah satu bank pelat merah di Jombang, Jawa Timur, kehilangan saldo tabungan di bank, Kamis (16/4/2020) siang.

Dalam rentang waktu 11 menit, tabungannya sebesar lebih dari Rp 44 juta raib.

Zainuddin merupakan nasabah yang membuka buku tabungan melalui kantor cabang Jombang.

Dia tercatat sebagai warga Dusun Mangu, Desa Gading Mangu, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Baca juga: Jerinx Jadi Tersangka dan Ditahan, IDI: Kami Apresiasi Langkah Penegak Hukum

Kepada Kompas.com, Zainuddin menjelaskan, pada Kamis siang, dia menerima telepon dari seseorang yang mengaku sebagai petugas bank dan menginformasikan kepesertaannya dalam program undian berhadiah.

Orang yang mengaku sebagai petugas itu menghubungi dengan nomor ponsel.

Tanpa curiga, warga kelahiran Jombang itu menjawab pertanyaan demi pertanyaan, khususnya terkait identitas yang diajukan kepadanya.

Baca juga: Khofifah dan Risma Duduk Semeja Dengarkan Hasil Survei Penanganan Covid-19 di Jatim

Apalagi, secara meyakinkan si penelepon mendikte dan menyebut secara tepat identitas dirinya.

Setelah menjawab semua pertanyaan, orang yang mengaku sebagai petugas bank itu kemudian mengakhiri perbincangan.

Tak berselang lama setelah menerima telepon, Zainuddin menerima SMS pemberitahuan bahwa transfer uang sebesar Rp 19.999.999 berhasil dilakukan.

Merasa curiga karena tidak melakukan transaksi, pria itu beranjak menuju ke mesin ATM terdekat untuk memeriksa saldo.

Saat dirinya hendak melajukan kendaraan menuju ke ATM, SMS pemberitahuan keberhasilan transfer dari rekeningnya kembali diterima.

Saat itu sekitar pukul 12.41 WIB, uang sebesar Rp 4.999.999 telah ditransfer dari rekeningnya ke rekening orang lain.

Menurut Zainuddin, rentang waktu dari pemberitahuan pertama dan kedua tidak sampai dua  menit.

"Saya curiga kok ada SMS seperti ini. Lalu saya mau ngecek ke ATM, tapi belum berangkat sudah ada SMS lagi," kata Zainuddin saat ditemui Kompas.com, Kamis (6/8/2020).  

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com