Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita di Balik Rambut Pirang Wakil Wali Kota Palu Pasha Ungu...

Kompas.com - 30/07/2020, 06:03 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Sigit Purnomo Said alias Pasha Ungu yang menjabat Wakil Wali Kota Palu menjadi sorotan terkait warna rambutnya yang berubah menjadi pirang.

Pasha Ungu pun sempat menanggapi banyak komentar terkait gaya rambutnya tersebut.

"Pertanyaannya yang pertama, apakah hari ini dengan berambut kuning itu salah? Saya juga tidak dalam kapasitas menjawab itu. Tapi kalau dikatakan tidak biasa, ya, jelas tidak biasa," kata Pasha, dikutip dari Kompas TV, Rabu (29/7/2020).

Baca juga: Tanggapan BKD Kota Palu Soal Rambut Pirang Pasha Ungu

Alasan mengecat rambut

Pasha Ungu saat diwawancarai Kompas TV,  Rabu (29/7/2020)Kompas TV Pasha Ungu saat diwawancarai Kompas TV, Rabu (29/7/2020)

Pasha Ungu juga menjelaskan, dirinya mengecat rambutnya saat syuting video klip untuk kolaborasi bersama band Fladica.

"Hari ini, selama tiga hari ke depan, saya sedang melaksanakan proyek bersama Fladica untuk membuat suatu video klip," ujar Pasha.

Dirinya mengakui, sebagai musisi, warna rambut bisa menjadi salah satu kiat untuk membuat sesuatu yang beda.

"Karena di sini kan Pasha dan Fladica berarti kan ada dua hal yang berbeda. Di sini Pasha harus ditonjolkan, Fladica juga harus ditonjolkan. Apa yang membedakan? Salah satunya rambut," jelas Pasha.

 

Baca juga: Kasus Prostitusi Online Artis VS, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Sementara itu, menurut Kepala Badan Kepegawaian Daerah Kota Palu Muliyati, selama tidak menggangu kinerja hal tersebut diperbolehkan.

Selain itu, tambahnya, tidak ada aturan yang mengatur soal warna rambut bagi aparatur sipil negara (ASN).

“Kalau untuk Kota Palu secara normatif tidak ada aturan soal tidak boleh mewarnai rambut. Nah, BKD hanya mengurusi PNS saja. Kalau kepala daerah itu wewenang langsung Kemendagri,” kata Muliyati, dihubungi Kompas.com, Rabu (29/7/2020).

 

Baca juga: Artis VS Mengaku Baru Sekali Terlibat Prostitusi Online

Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua DPD Partai Demokrat Anwar Hafid.

Seperti diketahui, Anwar merupakan bakal calon Gubernur Sulteng berpasangan dengan Sigit Purnomo Said.

“Soal rambut bagi saya biasa-biasa saja. Karena tidak ada larangan bagi pejabat mewarnai rambut. Karena bagi saya bukan cuman pak Pasha yang melakukan itu. banyak juga pejabat yang mewarnai rambut, seperti mewarnai rambut putih menjadi hitam,” katanya.

(Penulis: Melvina Tionardus, Kontributor Palu, Erna Dwi Lidiawati | Editor: Dony Aprian, Andika Aditia)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com