Setelah terbangun, ia kemudian memesan aplikasi ojek online untuk kembali ke Singaraja.
Namun, lanjut Subawa, saat tiba di Gitfit, Buleleng, LFL baru sadar jika ia lupa membawa sepeda motor miliknya yang tertinggal di Kedonganan.
LFL kemudian tak langsung pulang ke rumah karena takut dimarahi orangtuanya. Ia lantas memutuskan membuat laporan pembegalan fiktif ke kantor polisi.
Baca juga: Mengaku Jadi Korban Begal, Ternyata Mahasiswi Ini Lupa Bawa Pulang Motor karena Mabuk
Dalam laporannya, sambung Subawa, LFL menyebut dibegal di Jalan raya jurusan Singaraja-Denpasar KM 13, Banjar Dinas Pererenan Bunut, Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng.
Ia mengaku dicegat tiga orang tak dikenal dan ditodong dengan pisau lalu sepeda motornya dibawa kabur kawanan pelaku.
"Kemudian kasus ini viral sehingga menjadi fokus kami dari Polres Buleleng untuk mengungkap," katanya.
Baca juga: Terpengaruh Film Porno, Pria Ini Cabuli 6 Bocah Laki-laki, Ini Modusnya