Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berprestasi di Tengah Pandemi, 3 Siswa SMKN 1 Ciomas Wakili Indonesia di Ekshibisi Game Dunia

Kompas.com - 16/07/2020, 10:49 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Bupati Bogor Ade Yasin mengaku bangga terhadap tiga siswa SMKN 1 Ciomas yang sukses berinovasi dan berprestasi di tengah pandemi Covid-19.

Ketiga siswa ini adalah Ibnu Royyim Abdul, Sayyid Hasaab Alfath dan Ibnu Harun.

Mereka berhasil membuat game mobile yang sudah berjalan selama lima tahun di dalam Ginvo Studio.

Ade menyebut, ketiga siswa ini terpilih oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) untuk mewakili Indonesia dalam ekshibisi Gamescom 2020 pada 27-30 Agustus di Kota Koln, Jerman.

Baca juga: Sampah di Kabupaten Bogor Capai 2.900 Ton Per Hari Selama PSBB

Ade meminta seluruh masyarakat untuk mendukung anak milenial hebat dari Kabupaten Bogor ini karena Gamescom 2020 adalah salah satu event game tahunan terbesar yang mendatangkan lebih dari 300.000 pengunjung setiap tahunnya.

Menurutnya, masyarakat Kabupaten Bogor patut berbangga karena anak muda ini akan disejajarkan dengan developer game terkemuka dari berbagai negara.

"Selamat atas prestasi ini jangan berhenti berkarya," ucap Ade usai bertemu tiga pemuda berprestasi tersebut di ruangannya, Cibinong, Rabu (15/7/2020).

Baca juga: Cerita Ujang, Petani Milenial yang Stabilkan Harga Bawang hingga Dipanggil Jokowi ke Istana

Ade Yasin bersyukur dan bangga atas prestasi yang dicapai ketiga anak milenial ini.

Dia pun mengatakan siap mendukung mereka sampai titik darah penghabisan untuk terus bersaing dengan pelaku industri game di dunia.

"Alhamdulillah hari ini saya senang sekali dan turut bangga bisa bertemu dengan anak-anak yang kreatif, cerdas, dan inovatif. Saya mendukung anak-anak millenial ini untuk terus berpartisipasi dalam event internasional nanti," ujarnya.

Baca juga: Sekolah Tak Punya Akses Kendaraan, Siswa SMKN 1 Tuntang Jalan Kaki Lewati Kebun Warga

Sementara itu, CEO Ginvo Studio Ibnu Royyim mengaku sangat berterima kasih atas dukungan langsung dari Bupati Bogor Ade Yasin.

Ia pun meminta doa kepada masyarakat Kabupaten Bogor agar kedepannya bisa berjalan lancar dan sukses dalam event Gamescom mewakili Indonesia.

 

Namun, kata dia, karena dunia masih dilanda pandemi Covid-19 tahun ini Gamescom 2020 pun diadakan secara online.

"Kami ucapkan terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Bupati Bogor, doakan kami juga agar sukses dalam event Gamescom mewakili Indonesia," kata Ibnu didampingi Kadisbudpar Mulyadi, dan Januar sebagai Guru Pendampingnya.

Dia menjelaskan bahwa ketiganya adalah game developer asal Bogor yang dibentuk oleh siswa-siswa SMKN 1 Ciomas yang sudah berjalan sekitar 5 tahun.

Ia pun menyebut bahwa dirinya tengah fokus dalam pengembangan game mobile karena tren penggunaan game telah bergeser ke perangkat yang lebih praktis yaitu telepon genggam.

"Jadi Ginvo Studio ini fokusnya dipengembangan game mobile gitu," sebut dia.

Soal Gamescom 2020

Perlu diketahui, Gamescom 2020 sendiri bakal digelar bersamaan sub-event B2B pendamping, Devcom Digital Conference (DDC) 2020. DDC 2020 adalah sebuah konferensi pelaku industri game yang digelar secara online.

Event ini bukan hanya tempat untuk saling berbagi ilmu dan mencari peluang baru di industri game, akan tetapi juga menjadi hub bagi komunitas developer game seluruh dunia untuk berkumpul.

Tahun ini, Kemenparekraf bekerja sama dengan Asosiasi Game Indonesia (AGI) untuk memberikan fasilitasi kepada beberapa perusahaan game terpilih di Indonesia untuk mengikuti DDC 2020.

Mereka akan mendapatkan kesempatan untuk menimba ilmu dengan mengikuti berbagai kelas yang tersedia, memamerkan karya mereka dalam virtual booth Paviliun Indonesia, serta mencari peluang dan partner baru lewat Business Matchmaking.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com