CIANJUR, KOMPAS.com – Pihak pengelola Kebun Raya Cibodas mencatat jumlah wisatawan yang datang berkunjung pada hari pertama re-opening, Selasa (7/7/2020), mencapai 1.500 orang.
Para pengunjung didominasi wisatawan lokal, serta beberapa di antaranya ada yang dari Jakarta dan wilayah-wilayah sekitarnya.
Plt General Manager Mitra Natura Raya untuk Kebun Raya Cibodas Zaenal Arifin mengatakan, animo masyarakat cukup tinggi dengan dibukanya kembali obyek wisata alam tersebut.
Baca juga: Kebun Raya Cibodas Kembali Dibuka, Ini Catatan bagi Pengunjung
Pihaknya pun memprediksi lonjakan jumlah pengunjung akan terjadi di akhir pekan pertama sejak re-opening Kebun Raya Cibodas setelah sempat tidak beroperasi selama hampir 4 bulan akibat pandemi Covid-19.
“Untuk menghadapi potensi lonjakan, kita sudah siapkan petugas khusus untuk melakukan patroli terkait penerapan protokol kesehatan para pengunjung,” kata Zaenal kepada Kompas.com via telepon seluler, Rabu (8/7/2020).
Selain itu, pihak pengelola juga akan menambah jumlah fasilitas cuci tangan dengan touchless sanitizer yang akan dipasang di beberapa spot area.
Baca juga: Kebun Raya Cibodas Buka Taman Liana, Pamerkan Raspberry Khas Indonesia
“Untuk pengunjung yang tidak mengenakan masker dan suhu tubuhnya di atas 37,5 derajat celsius tidak kita perkenankan masuk,” ujar dia.
Guna menghindari kerumunan dan antrean di loket tiket, pihak pengelola memberlakukan transaksi daring di laman resmi kebun raya.
"Setelah pesan online, pengunjung akan mendapatkan barcode untuk di-tapping di pintu masuk. Jadi, bisa meminimalisasi sentuhan sehingga harapan kita cara seperti ini bisa mencegah penyebaran Covid-19,” tuturnya.
Disebutkan Zaenal, dasar dibukanya Kebun Raya Cibodas pada era new normal saat ini merujuk pada Surat Keputusan Kepala LIPI Nomor 155/F/2020 tentang pembukaan kembali layanan kebun raya di lingkungan LIPI.
“Untuk bisa kembali dibuka ini melalui proses panjang. Namun, kami siap menerapkan protokol kesehatan sebagai bagian dari komitmen selaku pengelola obyek wisata di era new normal ini,” ujar Zaenal.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.