Pada hari kedua, pencarian melibatkan tim gabungan dari Basarnas, TNI-Polri, BPBD dan masyarakat sekitar.
Entis, penjaga parkiran pintu pendakian, bersama dua rekannya naik gunung pukul 06.00 WIB dengan jalur berbeda dari tim lainnya.
Keikutsertaannya dalam pencarian merupakan panggilan hatinya sebagai orang yang kerap memperoleh rezeki melalui para pendaki.
Dan ternyata justru Entislah yang berhasil menemukan Afrizal.
Entis menemukan korban dalam kondisi lemas di dekat batu besar, tak jauh dari sumber air yang dikenal dengan nama Cikole.
"Saya tawasul, berserah diri karena semuanya. bagaimana Allah, setelah itu saya teriak-teriak panggil nama korban dan Alhamdulillah ada jawaban," katanya.
Baca juga: Jika Wisata Gunung Kembali Buka, Ini Pesan untuk Pemandu dan Pendaki
Setelah dipastikan sebagai Afrizal, Entis langsung memeluknya dan memberikan pakaian.
"Kata korban, dia tidak tahu kenapa bisa sampai ada disitu, dia hanya ingat sedang tidur dalam tenda sama temannya," katanya.
Anehnya, korban tak ingat apapun, sampai dia berada di tempat itu dalam keadaan telanjang.
Korban juga mengaku melihat orang lain, tetapi tidak bisa berkomunikasi dengan mereka.
Baca juga: Jalan Panjang Penemuan Ladang Ganja di Kawasan Gunung Guntur