KOMPAS.com- Pemandangan berbeda tampak di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Dadi di tepi Kota Makassar.
Kuburan yang biasanya sepi, kini dipasangi tenda dan menjadi tempat berkumpulnya para siswa sekolah, mulai SD hingga SMA.
Mereka belajar bersama di tenda tersebut, layaknya sekolah.
Meski berlokasi di dekat kuburan, para siswa ternyata tidak merasa takut.
Mereka sudah terbiasa melewati makam, bahkan pada malam hari.
Baca juga: Mengintip Keseruan dan Semangat Puluhan Anak Miskin Belajar di Kuburan
Guru dengan murid berkomunikasi melalui ponsel pintar yang ternyata tidak dimiliki oleh semua murid.
Di tenda tersebut, para siswa yang kebanyakan tidak mampu, dapat mengakses internet gratis.
Mereka pun berbagi sarana pembelajaran yang kini harus dilakukan secara daring.
Baca juga: Puluhan Anak Miskin Belajar di Kuburan karena Tak Bisa Sekolah Online, Ini Ceritanya