Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari 16 Korban Meninggal Akibat DBD di Tasikmalaya, 11 di Antaranya Pasien Anak

Kompas.com - 25/06/2020, 12:42 WIB
Irwan Nugraha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

 

Padahal, sebelumnya tercatat jumlah kematian totalnya berjumlah 11 orang sejak awal Januari sampai 16 Juni 2020.

"Kalau total kasusnya selama awal Januari sampai sekarang berjumlah 598 kasus DBD di Kota Tasikmalaya. Kalau total kematian baru sepekan terakhir bertambah 5 orang. Ini angka kasus DBD yang cukup tinggi selama ini," jelas Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat, kepada wartawan di kantornya, Selasa (23/6/2020).

 

Uus menambahkan, terus bertambahnya kasus DBD saat musim hujan di wilayahnya sekarang statusnya telah memasuki pra-kejadian luar biasa (KLB).

Apalagi jumlah kasusnya dibarengi angka kematian yang tiap harinya terus bertambah dan sudah tinggi.

Pihaknya meminta kepada seluruh masyarakat untuk waspada dan selalu menerapkan pola hidup bersih saat hujan hampir tiap hari mengguyur Tasikmalaya dan sekitarnya.

"Syarat untuk KLB itu kasus kematian meningkat tajam dibanding periode sebelumnya. Itu harus dihitung dengan akurat, karena kita tak bisa menetapkan secara sembarangan menetapkan KLB. Tapi, kita posisinya mewaspadai jika angka kasus DBD terus meningkat tiap harinya," tambah Uus. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com