Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Seharusnya Turun, tapi Tagihan Listrik Ini Malah Naik"

Kompas.com - 18/06/2020, 06:30 WIB
Setyo Puji

Editor

"Kami ingin tahu sistem perhitungannya dan bagaimana angka ini bisa tercipta hingga meningkat di luar seperti biasanya," kata Jupri.

Penjelasan Direktur PLN

Secara terpisah, Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini dihadapan Komisi VII DPR RI menegaskan, tidak ada kenaikan tarif listrik.

Bahkan, ia mengatakan kenaikan listrik terakhir kali yang dilakukan PLN terjadi pada Januari 2017.

Terkait lonjakan tarif listrik yang dikeluhkan pelanggan saat ini, menurutnya akibat dari adanya skema pencatatan tagihan dan meningkatnya konsumsi pelanggan saat pandemi corona.

Soal skema pencatatan tagihan listrik, dijelaskan, selama pandemi ini dilakukan penghitungan dengan rata-rata konsumsi 3 bulan terakhir.

Dengan skema itu, sehingga ada perbedaan dengan konsumsi listrik sebenarnya.

"Sebagian besar realisasi lebih besar dari tagihan yang diberikan. Selisih tersebut diberikan setelah melakukan catat meter," ujar Zulkifli.

Baca juga: Di Hadapan DPR, Bos PLN Bantah Ada Kenaikan Tarif Listrik dan Subsidi Silang

Meski demikian, pihaknya mengaku sudah memberikan relaksasi kepada pelanggan.

Mereka yang merasa keberatan dengan adanya kenaikan tagihan listrik itu bisa mencicil pembayarannya selama 3 bulan.

"Meskipun secara keuangan skema tersebut akan menambah beban PLN, langkah tersebut diambil supaya pelanggan yang sedang mengalami fase sulit tidak mendapatkan beban akibat kenaikan," ucapnya.

Penulis : Hadi Maulana, Rully R. Ramli | Editor : Abba Gabrillin, Bambang P. Jatmiko

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com