Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Mbah Sukir, Spesialis Pencari Korban Tenggelam dengan Penciuman dan Naluri

Kompas.com - 11/06/2020, 10:09 WIB
Muhlis Al Alawi,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

 

Jenazah RC langsung dibawa ke rumah duka.

Spesialis pencari orang tenggelam

Nama Mbah Sukir tak asing lagi di dunia pencarian orang tenggelam di sungai dan telaga.

Perawakan tubuhnya yang kurus, berkacamata tebal, dan berjenggot panjang putih menjadikan sosok Sukiro (nama lengkap Mbah Sukir) dikenal sebagai salah satu sesepuh spesialis pencari orang tenggelam.

Mbah Sukir sudah puluhan tahun menjadi relawan pencari korban tenggelam.

Tidak hanya di Madiun, kakek tiga cucu ini sudah membantu pencarian korban tenggelam di sungai, laut, dan telaga di berbagai daerah.

Jika dihitung, setidaknya sudah 60 jasad manusia pernah ditemukannya.

Ia mengingat lokasi yang pernah disusuri, di antaranya Telaga Sarangan, Telaga Ngebel Ponorogo, Pacitan, Bojonegoro, Ngawi, hingga Trenggalek.

"Kalau saya hitung mungkin lebih dari 60 orang. Biasanya, begitu saya mendengar ada korban tenggelam saya langsung berangkat menuju lokasi,” kata Sukir.

Keahlian Sukir menyelam sudah dimiliknya sejak kecil.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com