Pada Minggu (7/6/2020), Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo memantau langsung lokasi bencana banjir rob tersebut.
Di lokasi, Roberto mengatakan, pemerintah menetapkan banjir rob yang merendam ratusan rumah warga sebagai bencana daerah.
Penetapan banjir rob sebagai bencana daerah karena hampir semua warga di pesisir pantai utara Sikka terkena badai banjir rob.
Dirinya menetapkan banjir sebagai bencana daerah agar pemerintah daerah Sikka segera menangani, sebab sangat meresahkan warga.
Baca juga: Banjir Rob Terparah Terjang Karawang, 20 Rumah Ambruk, 142 Rusak Berat dan Ringan
"Kami tetapkan sebagai bencana daerah. Sehingga, penanganan juga harus cepat dan tuntas," ujar Roberto, kepada awak media di lokasi banjir, Minggu siang.
Roberto mengatakan, penanganan darurat terhadap banjir rob itu segera diupayakan karena masyarakat terlalu lama menderita.
Roberto pun menyebut, sudah menginstruksikan kepada BPBD Sikka untuk segera mengkaji dan menangani bencana banjir yang meresahkan warga tersebut.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sikka, Daeng Bakir hingga saat ini belum berhasil dikonfirmasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.