Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Orang Reaktif Rapid Test, 2 Pasar Tradisional di Banjarnegara Ditutup Sementara

Kompas.com - 29/05/2020, 06:53 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANJARNEGARA, KOMPAS.com - Dua pasar tradisional di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, akan ditutup sementara waktu. Pasalnya ditemukan empat orang yang hasil rapid test-nya reaktif.

Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengatakan, keempat orang yang dinyatakan reaktif ditemukan saat melakukan rapid test secara acak terhadap pedagang dan pengunjung di Pasar Karangkobar dan Pasar Batur, masing-masing sebanyak dua orang.

"Kami melakukan rapid test kepada pedagang dan pembeli di Pasar Karangkobar yang rentan atau tidak melakukan protap kesehatan, dari 50 sampel, dua orang reaktif. Kemudian di Pasar Batur, dari 80 sampel, dua orang reaktif," kata Budhi melalui siaran pers, Kamis (28/5/2020).

Baca juga: 7 Pedagang di Pasar Purbalingga Reaktif Rapid Test, Indikasi Muncul Klaster Lokal

Budhi mengatakan, keempat orang tersebut telah dikarantina dan menjalani uji swab.

Pemerintah Kabupaten Banjarnegara juga akan menelusuri orang yang pernah kontak langsung dengan keempat orang tersebut.

"Menyikapi ditemukannya orang dengan hasil rapid test reaktif, Pasar Karangkobar akan ditutup pada Jumat (29/5/2020) dan untuk Pasar Batur akan ditutup Jumat-Sabtu (29-30/5/2020). Relawan gabungan akan melakukan sterilisasi atau penyemprotan disinfektan," ujar Budhi.

Lebih lanjut Budhi mengatakan, berdasarkan hasil rapid test di pasar tradisional Purbalingga, ditemukan juga seorang warga Banjarnegara dengan hasil reaktif.

"Mengingat masih ditemukannya beberapa orang tanpa gejala (OTG) dalam tracing yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) menandakan bahwa masih adanya kemungkinan penyebaran Covid-19, terutama pada kerumunan massa," kata Budhi.

Baca juga: Dari Klaster Bernama Pasar Raya Padang, 148 Orang Positif Covid-19..

Untuk itu Budhi mengimbau kepada masyarakat agar bijaksana dalam beraktivitas dan menghindari kerumunan massa.

Masyarakat juga diminta mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan.

 

Berdasarkan data Gugus Tugas Covid-19 Banjarnegara, hingga saat ini tercatat 36 orang positif Covid-19 dengan rincian 22 orang sembuh dan 14 orang dalam perawatan.

Sedangkan orang dengan rapid test reaktif yang semula 11 orang bertambah menjadi 17 orang.

 

Catatan redaksi soal rapid test

Rapid test merupakan teknik pengetesan keberadaan antibodi terhadap serangan kuman di dalam tubuh. Hasil rapid test tak boleh dan tak bisa digunakan secara mandiri untuk mengonfirmasi keberadaan atau ketiadaan infeksi virus corona SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 di dalam tubuh.

Untuk mengonfirmasi keberadaan virus corona secara akurat dalam tubuh seseorang harus dilakukan test swab dengan meteode PCR (polymerase chain reaction). Baca selanjutnya di sini.

Hasil tes dari rapid test adalah reaktif (ada reaksi terhadap keberadaan antibodi) atau non-reaktif (tidak ada reaksi terhadap keberadaan antibodi).

Jika Anda sempat membaca hasil rapid test adalah positif atau negatif, harus dimaknai sebagai positif atau negatif terhadap keberadaan antibodi dalam tubuh, bukan positif atau negatif terhadap keberadaan virus corona penyebab Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com