SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengimbau masyarakat untuk tidak silaturahmi ke luar daerah saat Hari Raya Idul Fitri 2020.
Masyarakat dianjurkan untuk tetap berada di rumah demi memutur rantai penyebaran Covid-19.
"Saya sarankan silaturahminya lewat digital saja. Yuk kita halalbihalal digital. Kemudian kita bisa tetap tinggal di rumah. Dan bisa saling menyapa melalui telepon genggam agar kita bisa menahan potensi persebaran Covid-19," jelas Ganjar kepada wartawan di Semarang, Kamis (21/5/2020).
Baca juga: Ganjar Minta Bupati dan Wali Kota di Jateng Ikut Aturan Shalat Idul Fitri di Rumah
Menurut Ganjar, jika masyarakat meningkatkan kedisiplinan dan mematuhi peraturan pemerintah terkait protokol kesehatan, maka diperkirakan wabah Covid-19 akan cepat selesai dalam kurun waktu dua bulan ke depan.
"Kalau kita bisa sabar semua disiplin saya kira waktu dua bulan secara sistematis pasti beres," ujarnya.
Baca juga: Ganjar Pranowo: Bantuan Pemerintah Tak Akan Cukup, Jangan Berharap Berlebihan
Sebaliknya, jika tak mematuhi aturan maka Indonesia tak akan terbebas dari Covid-19
"Teorinya sebenarnya 1x14 hari atau 1 bulan sebenarnya cukup tapi dengan ketidakdisiplinan ini akan bahaya. Ya pokoknya kerumunan punya potensi penyebaran. Prinsipnya itu saja sehingga kerumunan harus dihindarkan. Maka ada istilah social distancing itu untuk menjaga jarak agar mencegah tertular," tandasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.