KOMPAS.com - Jumlah pedagang Pasar Raya Padang, Sumatera Barat, yang positif Covid-19 terus bertambah, saat ini total sudah 36 orang yang positif. Bahkan, tiga di antaranya meninggal dunia.
Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Pasar Raya Padang, Dinas Perdagangan Kota Padang menutup pasar selama lima hari yang dibarengi dengan penyemprotan disinfektan.
Tak hanya itu, Dinas Perdagangan Kota Padang pun langsung melakukan tracing untuk memutus rantai penyebaran virus corona.
Dari data sementara yang dilakukan, didapat sekitar 1.000 nama yang diduga telah melakukan kontak erat dengan pasien bersangkutan.
Berikut fakta selengkapnya yang Kompas.com rangkum:
Kepala Dinas Perdagangan Kota Padang Endrizal mengatakan, jumlah pedagang Pasar Raya Padang, yang positif Covid-19 terus bertambah.
Dijelaskannya, awalnya 17 orang, kemudian menjadi 25 orang dan sampai hari ini total jadi 36 orang.
"Iya awal 17 orang, lalu bertambah jadi 36 pedagang di Pasar Raya dan 3 meninggal, " kata Endrizal, Sabtu, (2/5/2020) dikutip dari TribunPadang.com.
Baca juga: Fakta Sopir Pikap Tampar Petugas SPBU Perempuan di Jabar, Tak Terima Ditegur, Korban Cabut Laporan
Endrizal menuturkan, saat ini pihaknya sedang mendata orang yang diduga melakukan kontak dengan pedagang itu.
"Ada sekitar 1.000 nama yang kita kirimkan ke Dinas Kesehatan untuk mereka tracing," kata Endrizal yang dihubungi Kompas.com, Sabtu.
Dikutip dari TribunPadang.com, kata Endrizal untuk teknis pemeriksaan dilakukan sepenuhnya oleh Dinkes.
"Mereka akan diperiksa Dinkes Padang. Teknisnya bisa saja dengan melalui telepon, apa ada gejala," ungkapnya.
Baca juga: Kronologi Viral Video Sopir Pikap Tampar Petugas SPBU Perempuan di Jabar