Namun sebelum tiba di tujuan, pelaku mengajak korban mampir sejenak di daerah Melaya.
Selain bertemu dengan dua pelaku lainnya, korban juga ditawari makanan.
Zainul tak sadar makanan berupa bakso dan kopi yang ditawarkan kepadanya telah dibubuhi racun.
"Racun bubuk biji jarak yang disangrai dengan tujuan membuat pingsan korban," kata Fairan.
Baca juga: Denpasar Izinkan 60 Warga Pulang Kampung ke Jawa, Ini Alasannya
Saat sadar, Zainul terkejut karena berada di dalam selokan.
Sedangkan mobil pikap Grandmax DK 8784 DC miliknya telah raib.
Zainul pun melaporkan kejadian yang menimpanya ke Polres Jembrana.
Baca juga: Kabar Baik, 3 Pasien Positif Corona di Denpasar Dinyatakan Sembuh