Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/04/2020, 14:56 WIB

BANDUNG, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi meminta agar bantuan kepada masyarakat yang terdampak pembatasan sosial di masa pandemi Covid-19 bisa langsung disalurkan tanpa harus melewati prosedur yang bertele-tele.

"Bantuan untuk penanganan sosial dampak Covid-19 jangan disibukkan adminsitarasi yang kaku," kata Dedi lewat sambungan telepon, Senin (20/4/2020).

Lebih lanjut Dedi menjelaskan, berdasarkan pantauannya di sejumlah daerah, bantuan sosial untuk masyarakat yang berpotensi menjadi miskin baru terkendala regulasi formal.

Baca juga: Ketua RT Dicaci Maki Warga soal Bantuan Corona, Bupati Tangerang Buka Suara

Dedi mengatakan, saat ini pemerintah pusat dan daerah hanya memiliki data warga miskin yang menerima bantuan non tunai lewat Program Keluarga Harapan (PKH) dan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)  yang dimiliki oleh Dinas Sosial.

"Pemerintah saat ini hanya  berkutat data formal masyarakat miskin itu. Sedangkan masyarakat yang tiba-tiba menjadi tidak berpenghasilan karena Covid-19 tidak ada data," ungkapnya.

Dedi menambahkan, jumlah masyarakat miskin baru yang terdampak pembatasan sosial dan  pembatasan aktivitas diprediksi bakal lebih tinggi dari warga miskin yang terdata di PKH dan DTKS.

"Jumlahnya lebih besar daripada penerima bantuan sosial. Sehingga sampai kapan pun tidak akan selesai manakala tidak ada keterpaduan semua. Yang memahami itu petugas RT RW. Sedangkan (warga miskin baru)  yang didata oleh RT RW tidak di ACC itu problemnya," jelasnya.

Dedi mengatakan, dalam kondisi seperti saat ini, pejabat di daerah yang menjadi ujung tombak pendataan warga miskin baru harus arif dan bijaksana.

"Yang duperlukan sekarang adalah kearifan dalam penanganan. Kalau terjadi eskalasi, orang marah karena belum dapat bantuan, maka bantuan harus dengan cepat diadendum, diubah. Orang yang sudah terdaftar di PKH terdaftar dan di dana desa, harus bisa dengan cepat dialihkan kepada yang lain yang miskin baru," jelasnya.

Libatkan TNI Polri

Dedi menambahkan, agar pendataan warga miskin baru bisa dilakuka  dengan tepat, maka yang perlu dilakukan adalah melibatkan TNI Polri dalam hal ini Babinsa dan Babinkamtibmas.

Baca juga: Anggota DPRD Jabar: Data Bantuan Corona Harus Akurat agar Tak Timbulkan Konflik

"Kedua institusi ini bisa dilibatkan  sebagai verifikator atau orang yang meng-acc sebuah bantuan.  Harus fleksibel dan diamankan dari sisi asoek ketepatan administrasi pelayanan. Kapolsek, camat, Danramil bisa terlibat mendorong seseorang bisa dapat bantuan atau tidak berdasarkan verifikasi faktual di masyarakat ketika bantuan sudah turun," tandasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Herman Deru Minta Semua Pihak Dukung Program Sosial dan Pemberdayaan bagi Lansia

Herman Deru Minta Semua Pihak Dukung Program Sosial dan Pemberdayaan bagi Lansia

Regional
Reformasi Birokrasi Jekek di Wonogiri Berhasil, Ketua Komisi III DPR: Sosok Berkelas

Reformasi Birokrasi Jekek di Wonogiri Berhasil, Ketua Komisi III DPR: Sosok Berkelas

Regional
Bupati HST Terima Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbud Ristek

Bupati HST Terima Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbud Ristek

Regional
Sriwijaya Expo 2023, Wadah Bangun Inovasi dan Pemasaran Produk UMKM di Sumsel

Sriwijaya Expo 2023, Wadah Bangun Inovasi dan Pemasaran Produk UMKM di Sumsel

Regional
Jadi Ketua Percasi Jatim, Bupati Sumenep Akan Cari Bibit Unggul lewat Turnamen Tingkat Desa

Jadi Ketua Percasi Jatim, Bupati Sumenep Akan Cari Bibit Unggul lewat Turnamen Tingkat Desa

Regional
Membanggakan, Sekda Sumsel Terima Penghargaan Warga Kehormatan dari Lanud SMH

Membanggakan, Sekda Sumsel Terima Penghargaan Warga Kehormatan dari Lanud SMH

Regional
Achmad Fauzi Tinjau RTRW Guna Percepat Reaktivasi Kereta Api di Madura

Achmad Fauzi Tinjau RTRW Guna Percepat Reaktivasi Kereta Api di Madura

Regional
HUT Komunitas Motor Harley Davidson Digelar di Pangandaran, Keterisian Hotel Meningkat 71 Persen

HUT Komunitas Motor Harley Davidson Digelar di Pangandaran, Keterisian Hotel Meningkat 71 Persen

Regional
Pemprov Jabar Sayangkan Agen Bawa Kabur Uang Study Tour Rp 400 Juta SMA 21 Bandung

Pemprov Jabar Sayangkan Agen Bawa Kabur Uang Study Tour Rp 400 Juta SMA 21 Bandung

Regional
Gubernur Jabar Apresiasi Penyelenggaraan Golden Memorial Wing Day 2023

Gubernur Jabar Apresiasi Penyelenggaraan Golden Memorial Wing Day 2023

Regional
Pertemuan Gubernur Jabar dan Dubes China Bahas Sejumlah Kerja Sama

Pertemuan Gubernur Jabar dan Dubes China Bahas Sejumlah Kerja Sama

Regional
Cucu Megawati Pinka Hapsari Ajak Pemuda Bantu Turunkan Kasus Stunting

Cucu Megawati Pinka Hapsari Ajak Pemuda Bantu Turunkan Kasus Stunting

Regional
Lepas Keberangkatan 360 Jemaah Calon Haji Kloter 1 Asal Sumsel, Herman Deru Minta agar Prokes Tetap Dijaga

Lepas Keberangkatan 360 Jemaah Calon Haji Kloter 1 Asal Sumsel, Herman Deru Minta agar Prokes Tetap Dijaga

Regional
Gubernur Sumsel Sambut Baik dan Bakal Dukung Penuh Hospital Expo 2023

Gubernur Sumsel Sambut Baik dan Bakal Dukung Penuh Hospital Expo 2023

Regional
Buka Festival Anggrek Parisj Van Borneo 2, Bupati HST: Anggrek Punya Potensi Ekonomi Menjanjikan

Buka Festival Anggrek Parisj Van Borneo 2, Bupati HST: Anggrek Punya Potensi Ekonomi Menjanjikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com