KARANGANYAR, KOMPAS.com - Potret kebersamaan tercermin dalam kehidupan warga di Kelurahan Gawanan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Mereka secara gotong royong menyiapkan makam bagi warganya yang meninggal dunia dengan status pasien dalam pengawasan (PDP).
Pasien laki-laki berusia sekitar 60 tahun itu meninggal pada Minggu (12/4/2020) pagi, setelah dirawat di ruang isolasi RSUD Dr Moewardi Solo, Jawa Tengah.
Baca juga: Polri: Halangi Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19, Ada Sanksi Hukumnya!
Kepala Desa Gawanan, Murdiyanto mengatakan, mendapat informasi salah satu warganya berstatus PDP meninggal pada Minggu pagi.
Murdiyanto bersama dengan delapan orang warganya secara bersama-sama menyiapkan makam.
Secara bergantian warga menggali kubur di pemakaman Kauman, Desa Gawanan, Colomadu, Karanganyar, tak jauh dari tempat tinggal PDP yang meninggal.
"Jenazah dimakamkan di pemakaman Kauman, Gawanan, Colomadu sekitar pukul 10.30 WIB sesuai protokoler kesehatan," kata Murdiyanto saat dihubungi Kompas.com, Selasa (14/4/2020).
Baca juga: Pasca-penolakan Pemakaman Perawat, Warga Sewakul: Kami Minta Maaf, Itu Dilakukan oleh Oknum
Murdiyanto menilai, PDP meninggal merupakan sosok warga yang cukup aktif dan memiliki kepedulian sosial tinggi di masyarakat.