KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Bupati Bogor Ade Yasin kembali mengumumkan kasus penambahan virus corona yang dilaporkan meninggal dunia.
Adapun jumlahnya sebanyak tiga orang warga Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang dinyatakan meninggal dunia.
Ade menyebut dua di antaranya pasien dalam pengawasan (PDP) kemudian satu positif baru terinfeksi virus corona.
"Ada tiga, dua orang PDP dan satu pasien positif baru terkonfirmasi meninggal dunia," ucap Ade melalui keterangan tertulis, Minggu (12/4/2020).
Baca juga: Kasus Termuda Positif Covid-19 di Kabupaten Bogor Seorang Bayi Laki-laki
Ade merinci, dua pasien PDP meninggal dunia yakni seorang perempuan berusia 51 tahun asal Kecamatan Cibinong dan seorang laki-laki berusia 43 tahun asal Kecamatan Jonggol.
Sementara untuk satu pasien positif Covid-19 yang terkonfirmasi meninggal dunia adalah laki-laki paruh baya asal Kecamatan Cileungsi.
Selain itu, jumlah positif baru terinfeksi virus corona juga bertambah menjadi 36 pasien yang sebelumnya hanya 33 pasien.
Baca juga: PDP Corona di Kabupaten Bogor Meninggal Saat Melahirkan
"Hari ini bertambah 3 kasus baru positif Covid-19 salah satunya yang meninggal itu. Jadi total sudah ada 36 kasus positif, tiga di antaranya sembuh dan lima orang meninggal dunia," ungkapnya.
Ade melanjutkan, untuk jumlah kasus PDP hingga saat ini sebanyak 525 masih diawasi dan 181 di antaranya sudah diperbolehkan pulang.
Kemudian jumlah pasien PDP yang meninggal dunia sebanyak 12 orang.
"Jadi jumlah pasien PDP di Kabupaten Bogor ada 332 yang diawasi," ujar dia.
Sementara itu, untuk kasus orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 953 kasus, 558 di antaranya sudah selesai dipantau.
Baca juga: Bayi Berusia 3 Bulan Positif Corona di Kabupaten Bogor, Alami Gejala Demam