Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Positif Covid-19 di NTT Diperkirakan Kontak dengan 60 Orang, Termasuk 2 Prajurit TNI

Kompas.com - 11/04/2020, 11:18 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) melakukan tracing kontak pasien positif Covid-19 pertama di NTT.

Diketahui pasien ini berada di Kupang selama hampir tiga pekan.

Wakil Wali Kota Kupang Herman Man mengatakan, diperkirakan selama berada di daerah itu, pasien berinteraksi dengan puluhan orang.

"Data yang kita himpun dengan tim itu, diperkirakan sekitar 60 orang yang sempat kontak dengan dia," ujar Herman dalam jumpa pers dengan sejumlah wartawan, Sabtu (11/4/2020).

Baca juga: Jadi Pasien Positif Covid-19 Pertama di NTT, YouTuber Ini Umumkan Hasil Tes Swab Lewat YouTube

Saat ini pemda baru mendapatkan identitas 15 orang yang kontak dengan pasien itu, termasuk seorang rekan pasien yang sudah kembali ke Kabupaten Alor.

Herman sudah mengontak Bupati Alor agar orang yang kontak dengan pasien Covid-19 segera ditangani, sehingga tidak menjadi sumber penyebaran virus mematikan itu.

Herman menjelaskan, pasien tersebut tiba di Kupang pada 22 Maret 2020.

Selanjutnya mulai dalam rentang waktu hingga 9 April 2020, pasien itu sempat mengikuti sejumlah kegiatan dan interaksi dengan banyak orang.

Tracing dilakukan dari siapa saja yang berinteraksi dengan pasien mulai dari Bandara El Tari Kupang atau saat dia turun dari pesawat, hingga ke rumahnya di Kupang.

Termasuk juga pada 27 Maret, saat pasien itu menjalani tes di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) WZ Johannes Kupang.

 

Petugas medis yang memeriksa pasien dan siapa saja yang berinteraksi saat itu, akan menjalani rapid test.

"Kami juga punya data, sekitar tanggal 30 atau 31 Maret, dia ikut merayakan acara ulang tahun dan itu kita pantau di Facebook. Kita akan lacak karena jejak digital itu gampang dicari,"jelas Herman.

Baca juga: Perjuangan Jurnalis di Pedalaman NTT Tempuh Jarak 10 Km Cari Sinyal untuk Kirim Berita

Sedangkan tanggal 9 April atau beberapa saat sebelum diisolasi di RSUD WZ Johannes Kupang, pasien sempat bertemu dengan tiga kerabatnya. Di mana dua di antaranya adalah anggota TNI AD.

Saat pertemuan itu, mereka sempat sama-sama pergi membeli telepon genggam di sebuah toko barang elektonik dan makan bersama di salah satu rumah makan di Kelurahan Oeba, Kota Kupang.

Dari puluhan warga yang telah berinteraksi dengan pasien, baru lima orang yang menjalani rapid test. Hasilnya pun belum diumumkan.

Herman meminta jika ada warga yang pernah berinteraksi dengan pasien, agar segera mendatangi Kantor Dinas Kesehatan Kupang dan Rumah Sakit SK Lerik Kota Kupang, untuk menjalani pemeriksaan medis.

Sebelumnya diberitakan, seorang pria asal Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur ( NTT), menjadi orang pertama yang positif mengidap Covid-19 di NTT.

Diketahui pasien 01 ini merupakan seorang YouTuber.

Dia mengumumkan sendiri hasil test swab melalui akun YouTube pribadinya, El Asamau Official.

"Saya El Asamau, saya baru divonis positif Covid-19 atau corona dan saya mau menceritakan kronologi sampai saya divonis mengidap penyakit ini ," ujar pasien itu di YouTube, Kamis (9/4/2020) malam.

Pasien 01 menyampaikan hal itu setelah beberapa jam sebelumnya Juru Bicara pemerintah terkait penanganan wabah virus corona, Achmad Yurianto, mengumumkan tambahan pasien positif asal NTT.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com