Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Anak Krakatau Tak Pernah Berdentum sejak Awal Meletus

Kompas.com - 11/04/2020, 10:45 WIB
Putra Prima Perdana,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Rudy Suhendar mengatakan, sejak awal meletus, Gunung Anak Krakatau tidak pernah mengeluarkan dentuman.

"Gunung Anak Krakatau erupsi 10 April 2020 pukul 22.35 WIB. Sampai sekarang masih berlangsung. Sejak awal letusan hingga saat ini, di Pos Pengamatan Gunung Api Pasauran, Banten, tidak terdengar dentuman," kata Rudy dalam video rilis yang diterima Kompas.com, Sabtu (11/4/2020).

Baca juga: PVMBG: Dentuman Bukan dari Letusan Anak Krakatau

Rudy menjelaskan, tipikal letusan Gunung Anak Krakatau tidak bersifat eksplosif.

"Tipe letusan yang terjadi adalah strombolian," jelasnya.

Baca juga: Terdengar Dentuman Saat Anak Krakatau Meletus, Warga Bogor: Saya Sampai Tak Bisa Tidur, Takut

Rudy belum bisa memastikan dari mana bunyi dentuman yang didengar warga Jakarta hingga Bogor itu.

"Terkait dengan dentuman yang terdengar di Jakarta tadi malam, kami tidak bisa mengorelasikan letusan Gunung Anak Krakatau dengan dentuman di Jakarta," ujar dia.

Sebelumnya diberitakan, PVMBG melaporkan telah terjadi erupsi Gunung Anak Krakatau, Jumat (10/4/2020) pukul 22.35 WIB.

Teramati tinggi kolom abu lebih kurang 500 meter di atas puncak. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal condong ke arah utara.

Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 40 mm dan durasi lebih kurang 38 menit 4 detik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com