"Jadi di Bantul per hari ini yang positif tercatat dari awal tetap delapan orang dengan dua orang sembuh kemudian satu meninggal. Sehingga sekarang masih ada lima orang (positif), kita berharap hasil (swab) terakhir bisa negatif semua," katanya.
Meski demikian, pihaknya tidak mempunyai kapasitas menjelaskan penyebab pasien meninggal karena penyakit apa.
"Yang jelas negatif hasilnya, (meninggal) karena penyakit kronis yang sudah ada, kita tidak bisa menjelaskan, itu dari perawat," katanya.
Sementara itu, di Bantul per 8 April, ada 32 pasien dalam pemantauan (PDP). Selain itu, Dinas Kesehatan Bantul juga mengawasi tujuh orang dalam pemantauan (ODP).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.