Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terharu Terima Bantuan, Mulyono Pengemudi Ojol: Saya Orang Kecil, Dapat Santunan dari Orang-orang Besar

Kompas.com - 07/04/2020, 19:39 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Khairina

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Mulyono (59), pengemudi ojek online (ojol) asal Desa Srowot, Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, mengaku sangat bahagia menerima bantuan.

Mulyono juga mengaku sangat terharu ketika menerima santunan dari para pejabat di halaman Mapolresta Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (7/4/2020).

"Ya senang sekali, saya orang kecil, dapat santunan dari orang-orang besar seperti ini. Kalau bisa nangis saya nangis kencang, makanya saya tidak bisa ngomong banyak karena hatinya nelangsa," kata Mulyono sesuai menerima santunan.

Baca juga: Mulyono, Driver Ojol yang Ditipu Saat Antar Penumpang dari Purwokerto ke Solo Terima Santunan

Mulyono mengaku menerima permintaan untuk mengantar penumpang ke Solo itu karena adanya iming-iming imbalan sebesar Rp 700.000.

Uang yang dijanjikan itu rencananya untuk memenuhi kebutuhan keluarga selama wabah corona.

"Saya tidak takut terhadap penyakit yang disebabkan virus corona, takutnya kalau anak saya kelaparan. Namun saya tetap waspada terhadap penyakit itu," ujar Mulyono.

Baca juga: Pesan Pengemudi Ojol untuk Penumpang yang Menipunya Setelah Diantar dari Purwokerto ke Solo

Mulyono mengaku sangat bersyukur saat mendapatkan musibah dibantu komunitas pengemudi ojol, baik di Solo maupun di Banyumas hingga akhirnya dapat kembali ke rumah.

"Mungkin kalau saya masih jadi opang (ojek pangkalan, tidak mendapat bantuan seperti kemarin," kata Mulyono

Diberitakan sebelumnya, Mulyono ojol yang ditipu penumpang saat mengantar dari Purwokerto ke Solo mendapat santunan dari sejumlah pejabat di Kabupaten Banyumas.

Santunan diserahkan oleh Kapolresta Banyumas Kombes Whisnu Caraka, Ketua DPRD Banyumas Budhi Setiawan dan Kepala Dinas Perhubungan (Dinhub) Banyumas Agus Nur Hadi di halaman Mapolresta Banyumas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com