Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

APD Terbatas, Pemkot Surabaya Baru Gelar Rapid Test di Puskesmas

Kompas.com - 31/03/2020, 19:34 WIB
Ghinan Salman,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Kota Surabaya mulai menggelar rapid test di beberapa puskesmas di Kota Surabaya, Jawa Timur, Selasa (31/3/2020).

Adapun puskesmas yang melakukan rapid test hari ini adalah Puskesmas Tanjungsari, Manukan Kulon, Asemrowo, Sememi, Benowo, Jeruk, Made, Peneleh, Kedungdoro, Tembok Dukuh, Tambakrejo, dan Perak Timur.

Tes tersebut akan dilakukan di beberapa puskesmas lainnya sembari menyesuaikan kesiapan puskesmas dan keadaan pasien orang dalam pantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP).

Baca juga: Di Tengah Wabah Corona, Ratusan Ribu WNA Keluar Masuk Bali Selama Maret

"Mengingat jumlah alat pelindung diri (APD) yang terbatas, maka mereka (yang dites) dikumpulkan di puskesmas di udara terbuka. Mereka diambil darahnya untuk dilakukan pemeriksaan," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya Febria Rachmanita, saat dikonfirmasi, Selasa.

Febria memastikan bahwa rapid test itu memprioritaskan sejumlah tenaga kesehatan (nakes) dan pasien ODP serta pasein PDP.

Sesuai data yang dimiliki, petugas kesehatan sekitar 400 orang, 150 pasien ODP dan kurang lebih sekitar 29 pasien PDP. 

"Itu yang harus kami periksa. Sebagian pasien PDP sudah dilakukan rapid test. Jadi yang ini lanjutannya," ujar dia.

Ia mengungkapkan, Kota Surabaya mendapatkan sebanyak 620 alat rapid test dari Kementerian Kesehatan.

Alat tersebut kemudian didistribusikan ke puskesmas-puskesmas se-Kota Surabaya untuk dilakukan di wilayah masing-masing.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com