Wakilnya Positif Covid-19, Wali Kota Bandung Negatif Corona

BANDUNG, KOMPAS.com - Wali Kota Bandung, Oded M Danial, beserta istrinya Siti Muntamah, telah melakukan rapid test di Labkesda Jawa Barat, Rabu (25/3/2020).

Rapid test yang dilakukan Oded dan istri merupakan langkah antisipasi setelah Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana positif virus corona.

Dari hasil rapid test, Oded dan istri dinyatakan negatif Covid-19.

"Alhamdulillah, jazakumullah khairan katsiran ini merupakan doa semua warga Kota Bandung," kata Oded, dalam rilis yang diterima Kompas.com, Rabu malam.

Baca juga: Wakil Wali Kota Bandung Positif Corona, Ini Riwayat Perjalanan Yana Mulyana Sebelum Diisolasi 11 Hari

Oded pun meminta warga Kota Bandung untuk tetap disiplin melakukan physical dan social distancing untuk meminimalisir penyebaran virus corona di Kota Bandung.

"Kepada seluruh warga Kota Bandung, Mang Oded berpesan untuk menjaga diri masing-masing dengan cara selalu menjaga perilaku pola hidup sehat dan di rumah saja demi diri sendiri dan keluarga," tutur dia.

Oded juga meminta seluruh elemen masyarakat mendoakan kesehatan Wakil Wali Kota Bandung dan para tenaga medis yang sedang berjuang menjadi garda terdepan sebagai pelayan kepada masyarakat, untuk menuntaskan bencana global akibat virus corona.

"Jangan lupa memohon pada Allah agar warga Bandung dan Jawa Barat bisa terhindar dari penyakit ini. Mari kita mendoakan Kang Yana agar pulih kembali seperti sediakala," imbuh dia.

Oded mengungkapkan, pada situasi seperti ini, Pemkot Bandung akan membuat langkah-langkah percepatan penanganan pencegahan virus corona.

Hal itu agar pandemi virus corona bisa segera berakhir.

Sementara itu, istri Oded, Siti Muntamah juga mengucap syukur atas hasil negatif Covid-19. 

"Alhamdulillah, tentu ini bagian dari anugerah dari Allah SWT dan beberapa upaya yang dilakukan untuk tetap sehat dan fit, di masa hari ini sangat dituntut," ujar dia.

Baca juga: Positif Covid-19, Wakil Wali Kota Bandung Kondisinya Membaik

Ia pun mengimbau masyarakat untuk senantiasa menjaga jarak interaksi dengan orang lain.

Hal yang terpenting adalah menjaga asupan gizi dengan cukup.

"Intinya kita harus sehat, makan makanan yang bergizi, makan buah-buahan, kelola stres, istirahat cukup, dan yang terpenting adalah kita terus meminta perlindungan kepada Allah SWT, karena penjagaan terbaik adalah penjagaan dari Allah SWT," beber Ketua Forum Bandung Sehat itu.

"Jadi, jangan panik, masyarakat. Insya Allah kalau kita sehat, tetap menjaga social distancing atau physical distancing dengan tetap berada di rumah, insya Allah kita selamat, dan yang terpenting kita sehat dan bisa menyelamatkan dan menyehatkan keluarga," ujar dia.