Meski demikian, Budi menegaskan, sampai sekarang persediaan bahan pokok di pasaran masih normal dan tidak ada kepanikan warga.
Seperti untuk stok beras dan bahan pokok lainnya masih dalam kondisi normal untuk beberapa bulan ke depan.
"Stok beras masih aman. Tapi, kalau gula pasir memang ada pengurangan stok akibat penghentian impor oleh pusat," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, dua orang pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona di RSUD Soekardjo Kota Tasikmalaya malah dijadikan tontonan puluhan warga saat hendak dikarantina di ruang isolasi khusus pada Jumat (20/3/2020) pagi.
Baca juga: Jumlah ODP di Tasikmalaya Meningkat Jadi 41 Orang
Warga dengan sengaja mendekati dan mengabadikan dua orang PDP melalui ponselnya saat dibawa tim medis berpakaian hazmat dengan helm lengkap.
Mereka seolah-olah tidak takut mendekati PDP itu tanpa alat pelindung diri (APD) atau hanya masker mulut.
Penyebaran virus corona di wilayah Kota Tasikmalaya diketahui terus mengalami peningkatan dan perlu kewaspadaan masyarakat setempat selama ini.
Tercatat sampai Minggu (22/3/2020), jumlah status PDP sebanyak 4 orang dan orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 66 orang.
Padahal, dua hari sebelumnya pada Jumat (20/3/2020), tercatat hanya 2 PDP dan 41 berstatus ODP.
Baca juga: Saat Pasien Corona Jadi Tontonan Warga, Wali Kota Tasikmalaya: Saya Minta Jangan Sepelekan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.